Harapan Udin, Juru Pelihara Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

- Jurnalis

Sabtu, 31 Mei 2025 - 17:33 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ENDE, FLORESPOS.net-Sejarah mencatat presiden pertama negeri ini dan sang proklamator,  Bung Karno pernah diasingkan di Kota Ende Kabupaten Ende, Pulau Flores, Provinsi NTT.

Kurang lebih empat tahun Bung Karno berada di Kota Ende yang kemudian disebutkan sebagai Kota Rahim Pancasila. Karena di kota kecil ini Bung Karno berinteraksi dengan masyarakat lokal, berdiskusi dengan para misionaris SVD, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Di  kota ini pula Bung Karno merenung dan menemukan lima butir mutiara yang kemudian dikristalkan menjadi lima sila dalam dasar negara yang disebut dengan Pancasila.

Selama berada di Ende dari tanggal 14 Januari 1934 hingga 18 Oktober 1938, Bung Karno dan keluarga tinggal di sebuah rumah yang terletak di Jalan Perwira, Kelurahan Kotaraja, Kecamatan Ende Utara, Kota Ende.

Baca Juga :  Karang Taruna Perumnas Ende Minta DLH Siapkan Bak Sampah di Kompleks

Rumah tua itu kemudian masuk dalam satu situs yang namanya Rumah Pengasingan Bung Karno.

Rumah ini sering dikunjungi oleh warga baik dari luar Ende saat berkunjung ke Kota Ende maupun warga Ende. Rumah ini tampak ramai pada waktu menjelang hari lahir Pancasila, 1 Juni.

Warga datang melihat barang- barang peninggalan Bung Karno dan juga mendengarkan cerita tentang aktivitas Bung Karno di Ende dari penjaga rumah atau juru pelihara (Jupel) Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende yang bernama Syafrudin, akrab disapa Udin.

Baca Juga :  PPLP Mapindo Ende Lepas 20 Lulusan, Sebagian Sudah Bekerja di Bali

Pada Sabtu (31/5/2025) siang, sehari sebelum perayaan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2025, Florespos.net, bersama dua rekanan jurnalis mampir ke situs rumah pengasingan.

Tiba di sana, seperti biasa disambut ramah oleh Udin yang sejak tahun 2001 diberikan kepercayaan oleh pemerintah melalui Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan menjaga dan merawat rumah serta barang peninggalan Bung Karno.

Dengan senyum khasnya ia menerima setiap pengunjung yang datang termasuk kami bertiga. Setelah menyampaikan maksud kedatangan,  Udin mempersilakan kami mengambil gambar dan video di rumah pengasingan.

Penulis : Willy Aran

Editor : Wentho Eliando

Berita Terkait

Akui Program 100 Hari Kerja Tidak Maksimal, Bupati Ende Katakan Akhirnya Tahu Kekuatan Kelemahan Daerah
Pemilik Tanah Laporkan BRI Maumere ke Polres Sikka
Polres Sikka Bangun Rumah Dinas Polisi di Pulau Palue
Pol PP dan Damkar Flores Timur Simulasi Mobile Fire Pump
Polres Nagekeo Lakukan Aksi Bersih di Sejumlah Rumah Ibadah
Hari Pertama SPMB, Masih Ada  Keluhan Orangtua Sulit Mendaftar
Ini Kuota dan SPMB di SMAN 1 Ende, Penerimaan Dilakukan Secara Online
Pasca Erupsi Gunung Lewotobi, Dinkes Sikka Terjunkan Tim Layani Warga dari Rumah ke Rumah
Berita ini 391 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 11:19 WITA

Akui Program 100 Hari Kerja Tidak Maksimal, Bupati Ende Katakan Akhirnya Tahu Kekuatan Kelemahan Daerah

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:58 WITA

Pemilik Tanah Laporkan BRI Maumere ke Polres Sikka

Kamis, 19 Juni 2025 - 19:12 WITA

Polres Sikka Bangun Rumah Dinas Polisi di Pulau Palue

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:43 WITA

Pol PP dan Damkar Flores Timur Simulasi Mobile Fire Pump

Kamis, 19 Juni 2025 - 13:35 WITA

Polres Nagekeo Lakukan Aksi Bersih di Sejumlah Rumah Ibadah

Berita Terbaru

Nusa Bunga

Pemilik Tanah Laporkan BRI Maumere ke Polres Sikka

Jumat, 20 Jun 2025 - 10:58 WITA

Nusa Bunga

Polres Sikka Bangun Rumah Dinas Polisi di Pulau Palue

Kamis, 19 Jun 2025 - 19:12 WITA

Nusa Bunga

Pol PP dan Damkar Flores Timur Simulasi Mobile Fire Pump

Kamis, 19 Jun 2025 - 14:43 WITA

Nusa Bunga

Polres Nagekeo Lakukan Aksi Bersih di Sejumlah Rumah Ibadah

Kamis, 19 Jun 2025 - 13:35 WITA