Ternak Babi Milik Warga Kebirangga Maukaro Mati Mendadak, Pemerintah Gercap Turunkan Petugas

- Jurnalis

Minggu, 7 Juli 2024 - 14:09 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ENDE, FLORESPOS.net-Puluhan ternak babi milik warga Desa Kebirangga, Kecamatan Maukaro, Kabupaten Ende mati mendadak.

Informasi ini disampaikan oleh warga Kebirangga, Kecamatan Maukaro, Laurensius Seru.

Camat Kecamatan Maukaro, Manstuetus Bana dikonfirmasi Florespos.net, Minggu (7/7/2024) siang membenarkan hal ini.

Camat mengatakan saat ini pihaknya sedang mendata jumlah ternak babi yang mati serta berkomunikasi dengan petugas penyuluh di wilayah itu dan berkordinasi dengan dokter hewan dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ende.

“Benar ada laporan dari masyarakat kemarin katanya babi ada babi yang tidak mau makan dan mati. Saya koordinasikan dengan petugas dari Dinas Pertanian dan Peternakan sehingga solusi tindak lanjutnya bisa ditangani secara baik,” kata camat.

Baca Juga :  Peserta Pemilu Diimbau Segera Turunkan APS yang Masih Terpasang

Dari hasil pantauan dan laporan dari masyarakat diketahui ternyata ternak babi yang mati itu karena kesalahan dari masyarakat atau peternak sendiri.

“Saat ini saya sudah komunikasi dengan masyarakat yang babinya mati. Ternyata ada ternak babi yang mati dimasukan ke kandang ternak babi yang masih hidup sehingga menyebabkan babi yang ada di kandang itu juga terpapar dan ikut mati,” kata Camat.

Camat mengatakan saat ini pemerintah Kecamatan Maukaro sedang mendata pasti jumlah atau total ternak babi yang mati di wilayah itu.

Plt Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ende, Gadir Dean kepada Florespos.net, Minggu (7/7/2024) mengatakan pihaknya sudah menurunkan petugas ke lapangan. Dari hasil pendataan diketahui jumlahnya tidak mencapai ratusan tetapi sebanyak 34 ekor.

Baca Juga :  22 Rumah Warga Rusak dan Atap Rumah Bersalin Pustu Leworahang di Flores Timur Tertimpa Pohon Kelapa

“Petugas sudah di lapangan dan jumlahnya tidak sampai ratusan tapi 34 ekor. Saat ini petugas kami dan staf dari Kecamatan sudah di lapangan,” katanya.

Plt Kadis Pertanian dan Kesehatan juga mengatakan ternak babi yang mati itu akan diambil sampelnya untuk dikirim ke Balai Besar Veteriner Denpasar untuk mengetahui pasti penyebab matinya ternak babi di wilayah itu.

“Kita ambil sampelnya kirim ke BBvet Denpasar supaya bisa tau apakah itu ASF atau hog cholera,” katanya.

Dinas Pertanian dan Peternakan Ende mengimbau agar warga khususnya peternak babi tetap waspada dan menerapkan biosecurity di kandang. *

Penulis: Willy Aran I Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

Pater Thias Ajak Umat Onekore Refleksikan Perannya dalam Penyaliban Yesus
Oktavianus Tiza, Wasit Futsal NTT yang Dipanggil PSSI Persiapan Pro Futsal League 2025
Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih
Perkokoh Toleransi di Mimbar Pengimbasan Metode GASING SMPN Reok Raya
Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di Pelni Kacab Ende 3 Ribu Lebih, Masih Banyak yang Beli di Loket
Dorong Pemkab Manggarai Barat Tindak Tegas Investor Yang Langgar Aturan Investasi
Mebeler SMPN 3 Satap Tonggurambang Dipasang Kembali Setelah Tunggakan Lunas
700 Dosen CPNS Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Berita ini 73 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 23:18 WITA

Pater Thias Ajak Umat Onekore Refleksikan Perannya dalam Penyaliban Yesus

Jumat, 18 April 2025 - 17:21 WITA

Oktavianus Tiza, Wasit Futsal NTT yang Dipanggil PSSI Persiapan Pro Futsal League 2025

Jumat, 18 April 2025 - 10:03 WITA

Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih

Kamis, 17 April 2025 - 19:56 WITA

Perkokoh Toleransi di Mimbar Pengimbasan Metode GASING SMPN Reok Raya

Rabu, 16 April 2025 - 18:17 WITA

Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di Pelni Kacab Ende 3 Ribu Lebih, Masih Banyak yang Beli di Loket

Berita Terbaru

Upacara pembasuhan kaki pada Misa Kamis Putih di Gereja Santo Yosef Onekore, Kamis (17/4/2025).

Nusa Bunga

Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih

Jumat, 18 Apr 2025 - 10:03 WITA