PMKRI Maumere Desak Polres Sikka Usut Kasus Kematian Ibu Melahirkan di RS TC Hillers

- Jurnalis

Senin, 5 Mei 2025 - 16:18 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PMKRI Maumere Desak Polres Sikka Usut Kasus Kematian Ibu Melahirkan di RS TC Hillers

PMKRI Maumere Desak Polres Sikka Usut Kasus Kematian Ibu Melahirkan di RS TC Hillers

MAUMERE, FLORESPOS.net-Puluhan aktivis PMKRI Cabang Maumere St.Thomas Morus menggelar aksi demonstrasi di depan Markas Kepolisian Resort (Mapolres) Sikka Senin (5/5/2025).

PMKRI Maumere dalam aksinya di jalan Achmad Yani depan Mapolres Sikka mendesak agar Polres Sikka segera mengusut kasus kematian bayi dan ibu melahirkan di RS TC Hillers Maumere.

Aktivis PMKRI Cabang Maumere dengan tegas mendorong Polres Sikka untuk melakukan mengusut tuntas kasus kematian dua orang ibu hamil di RSUD TC Hillers Maumere beberapa waktu lalu.

“Ibu hamil dan bayinya sebenarnya tidak meninggal dunia namun karena adanya pembiaran sehingga nyawa ibu hamil tidak tertolong,” sebut Johan De Brito Papa Naja, Presidium Gerakan Kemasyarakatan (Germas) PMKRI Cabang Maumere.

Baca Juga :  Setelah Ditunjuk Jadi Manejer Perse di ETMC 2025 Mikael Badeoda Mulai Bentuk Tim

Johan mengharapkan agar Polres Sikka segera mengusut dan melakukan penyelidikan terhadap tindakan pembiaran yang terjadi di rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Sikka ini.

Menurut PMKRI, ibu hamil dan bayi dalam kandungannya sebenarnya tidak meninggal dunia, tapi karena kerja-kerja tidak professional dan pembiaran menyebabkan mereka meninggal dunia.

Usia berorasi di depan Mapolres Sikka, aktivitas PMKRI kemudian bergerak menuju kantor Kejaksaan Negeri Sikka. Hingga saat ini, masa aksi sudah berada di Kejaksaan Negeri Sikka.

Baca Juga :  Memukau, Pentas Seni SMPK Frater Hipnotis Ribuan Warga Sikka

Ketiadaan dokter anestesi di RSUD TC Hillers Maumere kembali mengakibatkan ibu hamil yang hendak melahirkan meninggal dunia karena tidak bisa menjalani operasi.

Maria Yunita (36), ibu hamil asal Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka meninggal dunia bersama anak dalam kandungannya di Ruang IGD RSUD Tc.Hillers Maumere, Rabu (9/04/2025) sekitar pukul 22.00 Wita.

Ditemui Florespos.net, di rumah duka Kamis (10/4/2025), keluarga almarhumah Yanto Gonde menjelaskan, almarhumah sebelumnya dibawa keluarga ke Puskesmas Beru untuk mendapatkan perawatan medis pukul 14.30 Wita.

Penulis : Ebed de Rosary

Editor : Wentho Eliando

Berita Terkait

Insan Bumi Mandiri Kembangkan Program Ekonomi Pesisir di Golo Mori, Manggarai Barat
Pemda Sikka Bentuk Koperasi Merah Putih di 194 Desa dan Kelurahan
Sepuluh Pesan Romanus Woga Agar Kopdit Bisa Meraih Sukses
Manager Puskopdit Swadaya Utama Paparkan Tantangan dan Harapan Agar Kopdit Bisa Bertahan
Temui Ombudsman NTT Dirut PT. Flobamor Paparkan Masalah Perusahaan
Polres Ende Terjunkan Anggota ke Rumah Ibadah, Ternyata Ini yang Dilakukan
Songsong Festival Seni Pertunjukan, Dispar Flores Timur Gelar Workshop
Ini Komitmen PT Banera Hadirkan Apotek Pelengkap di Kompleks RSUD Ende
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 12:18 WITA

Insan Bumi Mandiri Kembangkan Program Ekonomi Pesisir di Golo Mori, Manggarai Barat

Sabtu, 14 Juni 2025 - 08:39 WITA

Pemda Sikka Bentuk Koperasi Merah Putih di 194 Desa dan Kelurahan

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:55 WITA

Sepuluh Pesan Romanus Woga Agar Kopdit Bisa Meraih Sukses

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:49 WITA

Manager Puskopdit Swadaya Utama Paparkan Tantangan dan Harapan Agar Kopdit Bisa Bertahan

Jumat, 13 Juni 2025 - 16:56 WITA

Temui Ombudsman NTT Dirut PT. Flobamor Paparkan Masalah Perusahaan

Berita Terbaru

Nusa Bunga

Sepuluh Pesan Romanus Woga Agar Kopdit Bisa Meraih Sukses

Jumat, 13 Jun 2025 - 19:55 WITA

Nusa Bunga

Temui Ombudsman NTT Dirut PT. Flobamor Paparkan Masalah Perusahaan

Jumat, 13 Jun 2025 - 16:56 WITA