Masyarakat Diimbau Tidak Beraktivitas dalam Radius Bahaya, Gunung Lewotobi Laki-laki Naik Level Awas

- Jurnalis

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:33 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Lewototobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT. (FOTO: WENTHO ELIANDO)

Gunung Lewototobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT. (FOTO: WENTHO ELIANDO)

LARANTUKA, FLORESPOS.net-Aktivitas vulkanologi Gunung Api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berada pada Level III Siaga mengalami peningkatan dalam satu pekan ini.

Masyarakat setempat dan pengunjung diimbau agar tidak beraktivitas dalam radius bahaya. Karena, Badan Geologi telah kembali menaikan status Gunung Lewotobi Laki-laki dari Level III Siaga ke Level IV Awas, per Kamis (13/2/2025) pukul 03.00 WITA.

“Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi secara menyeluruh dari pemantauan visual dan instrumental, menunjukkan aktivitas visual dan kegempaan pada Gunung Lewotobi Laki-laki meningkat, sehingga tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki ditetapkan Kenaikan dari Level III Siaga ke Level IV Awas pukul 03.00 WITA,” kata Kepala Badan Geologi Dr. Ir. Muhammad Wafid A.N., M.Sc. dalam keterangan tertulis kepada media, Kamis (13/2/2025).

Baca Juga :  Flores Timur Juara Umum Lomba 10 Program Pokok PKK Tingkat NTT Tahun 2023

Muhammad Wafid mengatakan, kenaikan status tersebut berdasarkan pengamatan secara visual dan kegempaan Gunung Lewotobi Laki-laki pada 3 Januari-13 Februari pada pukul 00.00 WITA yang dilakukan oleh Badan Geologi.

Berdasarkan pengamatan tersebut, Muhammad Wafid menjelaskan, gunung api Lewotobi Laki-laki terlihat jelas hingga tertutup kabut. Teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis, sedang hingga tebal tinggi sekitar 50-1500 meter dari puncak.

Cuaca cerah hingga hujan, angin lemah hingga kencang ke arah utara, timur laut, timur, selatan, barat daya, barat dan barat laut. Suhu udara sekitar 21-38.6°C. Terjadi Letusan dengan tinggi 500-800 meter dari puncak, kolom abu letusan berwarna putih hingga kelabu.

Selama periode tersebut, terjadi 43 kali gempa Letusan/Erupsi, 987 kali gempa Hembusan, 388 kali Harmonik, 59 kali gempa Low Frequency, 17 kali gempa Vulkanik Dangkal, 267 kali gempa Vulkanik Dalam, 57 kali gempa Tektonik Lokal, 247 kali gempa Tektonik Jauh, 8 kali gempa.

Baca Juga :  Ulat Grayak Kepung Puluhan Hektar Tanaman Jagung di Flores Timur

Getaran Banjir terjadi sebanyak 3 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 1.4-7.4 mm, dominan 4.4 mm.

Secara visual periode 3 Januari-13 Februari 2025 pukul 00.00 WITA, menunjukkan bahwa aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki terlihat kenaikan, rata-rata tinggi kolom erupsinya 500-800 meter dan lebih sering tidak teramati karena kabut.

Masih Terlihat sinar api yang samar di sekitar puncak mengindikasikan adanya lava yang terdorong ke permukaan sehingga dapat teramati saat malam hari adanya pancaran warna merah di area puncak.

Penulis : Wentho Eliando

Editor : Wall Abulat

Berita Terkait

Jadikan TNK Taman Daerah Manggarai Barat, Cruise Ship Mesti Singgah Labuan Bajo
Enam Desa di Kaki Gunung Lewotobi Terisolasi Akibat Banjir Lahar Dingin Bawah Material Batu dan Kayu
Bupati Ende Buka Layanan Pengaduan Via Whatsapp Pribadi, Ini Tanggapan Warga
Angelius Wake Kako Siap Sukseskan Desa Tutubhada-Nagekeo sebagai Desa Buah Tropis
KKJ Kecam Teror Kepala Babi Terhadap Jurnalis Tempo
Dukung Semana Santa Larantuka, Julie Laiskodat Bantu Pembangunan Toilet di Kapela Antonius Padua
PT Krisrama Polisikan Kasus HGU Nangahale di Polda NTT
Pemda Sikka Garap Perbup untuk Bayar Uang Jasa Covid-19
Berita ini 190 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 19:40 WITA

Jadikan TNK Taman Daerah Manggarai Barat, Cruise Ship Mesti Singgah Labuan Bajo

Minggu, 23 Maret 2025 - 17:48 WITA

Enam Desa di Kaki Gunung Lewotobi Terisolasi Akibat Banjir Lahar Dingin Bawah Material Batu dan Kayu

Minggu, 23 Maret 2025 - 16:52 WITA

Bupati Ende Buka Layanan Pengaduan Via Whatsapp Pribadi, Ini Tanggapan Warga

Sabtu, 22 Maret 2025 - 23:07 WITA

Angelius Wake Kako Siap Sukseskan Desa Tutubhada-Nagekeo sebagai Desa Buah Tropis

Sabtu, 22 Maret 2025 - 22:40 WITA

KKJ Kecam Teror Kepala Babi Terhadap Jurnalis Tempo

Berita Terbaru

Nusa Bunga

KKJ Kecam Teror Kepala Babi Terhadap Jurnalis Tempo

Sabtu, 22 Mar 2025 - 22:40 WITA