LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mendesak supaya Perusahan Umum Daerah (Perumda) Bidadari segera dievaluasi.
Mendesak, karena perusahan daerah Mabar tersebut belum memberi kontribusi buat Mabar selama ini. Deviden, Pendapat Asli Daerah (PAD) dan lain-lain belum ada. Perumda Bidadari telah berumur sekitar 3 tahunan.
Para wakil rakyat Mabar itu antara lain Martinus Mitar berasal dari Partai Nasdem, Fidelis Sukur dan Martinus Warus dari Partai Gerindra, Antonius Aron asal PAN, Hasanudin dari Partai Perindo. Mereka lantangkan itu di gedung DPRD Manggarai Barat di Labuan Bajo belum lama berselang.
Menurut mereka, dalam Perumda Bidadari ada penyertaan modal daerah, karena perusahan itu milik daerah Mabar. Hanya tiap tahun besarnya tentatif.
Oleh karena Bidadari perusahan daerah, ada penyertaan modal daerah, maka atas hal itu harus dievaluasi keberadaanya. Apalagi perusahan daerah tersebut hingga kini belum pernah memaparkan rencana bisnisnya di DPRD Mabar.
Penulis : Andre Durung
Editor : Wentho Eliando
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya