Tegas Seruan Pemimpin Gereja Indonesia: Tolak Politik Identitas dan Politik Uang

- Jurnalis

Rabu, 15 November 2023 - 12:44 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RUTENG, FLORESPOS.net –  Banyak seruan para pemimpin gereja Indonesia untuk umatnya dalam pesan Natal 2023 untuk diperhatikan.

Salah satunya seruan tegas berkaitan dengan Pemilu 2024, yakni menolak politik identitas dan politik uang.

Dalam kopian pesan Natal Oikumene yang dikeluarkan Persatuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) dan Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), per 13 November 2023, para pemimpin gereja menyatakan bahwa dengan berpegang pada prinsip Allah harus dimuliakan.

“Maka, politik identitas dan politik uang bukan pilihan politik umat Kristiani,”tulis para pemimpin gereja itu.

Lalu, kita menolak juga politik kekuasaan yang menghalalkan segala cara, termasuk mengorbankan rakyat dan yang merendahkan martabat luhur kehidupan.

Baca Juga :  Pemungutan Suara Ulang, Komisioner KPU Manggarai: Belum Dijadwalkan

Semangat Natal, kiranya menggerakkan umat Kristiani untuk terlihat secara aktif dalam menata kehidupan berbangsa yang lebih bermartabat demi mewujudkan kesejahteraan bersama.

Karena itu, kita mendukung perjuangan politik yang mengusahakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat.

Para pemimpin gereja itu juga menyatakan bahwa perayaan Natal 2023 bersamaan dengan persiapan Pemilu 2024 untuk memilih pemimpin dan wakil rakyat.

“Perhelatan politik itu di samping melahirkan kegembiraan, juga tidak jarang menyisakan dampak negatif seperti konflik dan perpecahan di tengah masyarakat,”tulis para pemimpin gereja itu.

Baca Juga :  Kapolres Nagekeo Pastikan Wilayahnya Bebas dari Premanisme

Untuk itu, kita perlu bijaksana dan dewasa dalam menyikapi pilihan politik yang berbeda-beda.

Dan, semua harus waspada terhadap penyebaran benih-benih kebencian yang dilakukan hanya untuk meraih kemenangan.

Menurut Rm. Manfred, pesan Natal Oikumene telah dikirim ke pelbagai keuskupan di Indonesia, termasuk untuk Keuskupan Ruteng. Pesannya perlu semua umat tahu.

“Semua harus tahu pesan-pesan para pemimpin gereja ini. Harap dibacakan pada setiap momen berkumpul umat,” katanya. *

Penulis: Christo Lawudin/Editor: Anton Harus

Berita Terkait

Demo PMKRI Bersama Masyarakat, Pesta Miras di Mapolres dan Permohonan Maaf Kapolres
Jadi Tim Daratan Flores Pertama yang Tiba di Ende, Persematim Incar 4 Besar
Dampak Penyitaan Moke di Kuwu, Polres Sikka Sarankan Pemda dan DPRD Buat Perda
Wabup Sikka Apresiasi IMI Sikka Selenggarakan Grass Track
BPDP Gelar Sosialisasi Program Beasiswa Sawit Dalam Rangka Pengarusutamaan Gender di Manggarai Barat
PS Malaka Tiba di Ende, Ini Daftar Tim yang Ikut ETMC XXXIV Ende
Penataan Parkir di Kota Kupang
Efisiensi, ASN Manggarai Barat Akan Bekerja dari Rumah
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 10:39 WITA

Demo PMKRI Bersama Masyarakat, Pesta Miras di Mapolres dan Permohonan Maaf Kapolres

Kamis, 6 November 2025 - 23:58 WITA

Jadi Tim Daratan Flores Pertama yang Tiba di Ende, Persematim Incar 4 Besar

Kamis, 6 November 2025 - 21:53 WITA

Dampak Penyitaan Moke di Kuwu, Polres Sikka Sarankan Pemda dan DPRD Buat Perda

Kamis, 6 November 2025 - 19:51 WITA

Wabup Sikka Apresiasi IMI Sikka Selenggarakan Grass Track

Kamis, 6 November 2025 - 18:31 WITA

BPDP Gelar Sosialisasi Program Beasiswa Sawit Dalam Rangka Pengarusutamaan Gender di Manggarai Barat

Berita Terbaru

Nusa Bunga

Wabup Sikka Apresiasi IMI Sikka Selenggarakan Grass Track

Kamis, 6 Nov 2025 - 19:51 WITA