Viral Video ASN Nagekeo Joget: Itu Kegiatan Ice Breaking untuk Menghilangkan Kejenuhan

- Jurnalis

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:10 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MBAY, FLORESPOS.net-Sebuah video yang menampilkan sejumlah aparatur sipil negara (ASN)/Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Nagekeo, sedang beredar luas dan kini viral di lama media sosial dan menjadi pembicaraan publik setempat.

Dalam video yang beredar tersebut terlihat sejumlah ASN/PPPK sedang berjoget lagu tabola bale terjadi di aula Setda Nagekeo usai menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan 390 PPPK Formasi Tahun Anggaran 2024 Tahap 1 dan 2, Senin (29/9/2025).

Aksi ASN/PPPK goyang-goyang dalam video yang tersebar tersebut mengundang reaksi warganet. Warganet umumnya menilai para ASN/PPPK tidak ada kerjaan, hanya bersenang-senang dan bergoyang ria.

Namun perlu diketahui, kegiatan tersebut bukanlah sekadar hiburan, melainkan bagian dari ice breaking untuk meningkatkan semangat dan keakraban di antara pegawai.

Baca Juga :  Diduga Terlibat Kampanye Pilkada, Oknum Kades di Aesesa Dilaporkan ke Polisi

Sejumlah ASN/PPPK juga mencoba menjelaskan. Salah satunya, akun Janne Yohana.

“Tolong yang bagikan video kamren dengan judul ASN goyang goyang. disni saya mau sampaikan itu goyang tabola bale kami sedang ice break. karena padatnya kegiatan dari pagi sampai sore, sehingga kami butuh semngat dengan ice break jadi tolong yang buat asumsi segala macam cari tau baik baik dulu baru mau kasi viral cek baik baik dulu salah dmn????,” tulis Janne Yohana dalam akunnya.

Masih akun Yanne Yohana,  goyang-goyang tabola bale bukanlah sekadar hiburan, melainkan bagian dari kegiatan ice breaking yang bertujuan untuk meningkatkan semangat dan keakraban di antara pegawai.

Baca Juga :  Perayaan Natal dan Tahun Baru Berjalan Aman, Warga Apresiasi Polres Nagekeo

Dengan demikian, ASN dapat bekerja lebih efektif dan efisien. “Itu ice break, ada permainan dan yang kalah di hukum untuk bergoyang,” katanya.

Akun Nus Bitua yang merupakan seorang ASN Nagekeo juga senada. Kata dia, itu merupakan salah satu kegiatan yang namanya ice breaking setelah lelah kegiatan sehari full.

“Itu namanya kegiatan ice breaking. Yang artinya ada salah satu permainan yang diberikan oleh salah satu materi dan yang kalah di hukum untuk bergoyang,” ujar Nus.

Informasi yang dihimpun Florespos.net, Kamis (2/10/2025), dari sejumlah ASN/PPPK yang hadir dalam kegiatan membernarkan hal itu. Kata mereka, itu kegiatan ice breaking. *

Penulis : Arkadius Togo

Editor : Wentho Eliando

Berita Terkait

Meriahkan HUT ke-61, Partai Golkar Flores Timur Gelar Pasar Murah
Bupati Yoseph Bocorkan Kriteria Calon Sekda, Bisa dari Luar Ende
Pemcat Komodo Segera Tertibkan Adminduk Warga di Kota Labuan Bajo
Ketua Umum Bhayangkari Salurkan 5.000 Paket Bantuan ke 3 Kabupaten di NTT
Nagekeo Siap Gelar Festival One Be, Angkat Isu Kemanusiaan, Ekososbud dan Lingkungan
Bupati Ende Rotasi Tiga Pejabat Eselon II
Semua Koperasi Desa Merah Putih di Manggarai Barat Segera Beroperasi
Kejaksaan Negeri Bajawa Selidiki Pembangunan Dua Pasar Rakyat di Ngada
Berita ini 320 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:10 WITA

Viral Video ASN Nagekeo Joget: Itu Kegiatan Ice Breaking untuk Menghilangkan Kejenuhan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:11 WITA

Meriahkan HUT ke-61, Partai Golkar Flores Timur Gelar Pasar Murah

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:22 WITA

Bupati Yoseph Bocorkan Kriteria Calon Sekda, Bisa dari Luar Ende

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:57 WITA

Ketua Umum Bhayangkari Salurkan 5.000 Paket Bantuan ke 3 Kabupaten di NTT

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:58 WITA

Nagekeo Siap Gelar Festival One Be, Angkat Isu Kemanusiaan, Ekososbud dan Lingkungan

Berita Terbaru

Opini

Kala Indonesia Krisis Keteladanan

Kamis, 2 Okt 2025 - 20:29 WITA

Nusa Bunga

Bupati Yoseph Bocorkan Kriteria Calon Sekda, Bisa dari Luar Ende

Kamis, 2 Okt 2025 - 12:22 WITA

Steph Tupeng Witin

Oring

Hermien Kleden dan Jurnalisme “Tutu Koda”

Kamis, 2 Okt 2025 - 11:45 WITA