ENDE, FLORESPOS.net-Pada perayaan Vigilia Paskah atau Sabtu Suci, Sabtu (19/4/2025) Pastor Paroki Onekore, Pater Pian Lado, SVD membaptis 2 umat Katolik dan pembaharuan kembali janji baptis seorang umat yang kembali ke gereja Katolik.
Pembaptisan 2 orang umat Katolik tersebut didahului dengan pernyataan kesetiaan pada gereja Kristus dengan mengucapkan syahadat para rasul.
Pembaptisan dan pembaharuan janji permandian ibu dan dua anak ini disaksikan ribuan pasang mata umat yang memadati gereja Santo Yosef Onekore.
Umat yang dipermandikan tersebut berasal dari Lingkungan 15 Paroki Onekore. Mereka yang dibaptis atas nama Yosefa Yunita Mbewu, Maria Ayunda Meku dan Anastasia Weni.
Kletus Kako selaku saksi permandian ketiga orang pengikut Kristus yang dipermandikan tersebut menyampaikan rasa sukacitanya berama keluarga yang baru dipermandikan.
Ia menyampaikan terima kasih kepada Pastor paroki dan semua pihak yang telah membantu sehingga ketiga umat Allah bisa dipermandikan di malam Paskah.
Pater Pian Lado sebelum upacara pembatisan mengatakan, ketiga umat Allah yang dipermandikan di malam Paskah telah mengikuti berbagai proses yang ditetapkan hukum gereja (kanon) dan telah mengikuti berbagai pembinaan hingga pada malam permandian.
Semua proses, administrasi, hukum gereja, dan kerohanian ketiga umat Allah ini telah dipersiapkan dengan baik dan benar.
Bangkit dan Peduli Migran
Paskah di wilayah Keuskupan Agung Ende sebagaimana tertuang dalam surat gembala keuskupan seluruhnya memberikan perhatian khusus terhadap keluarga-keluarga migran dan perantau. Keprihatinan terhadap lingkungan terhadap ekonomi, tempat tinggal, interaksi dan adaptasi sosial.
Umat Katolik, termasuk di Paroki Santo Yosef Onekore mesti memberikan perhatian terhadap isu sosial dan lingkungan. Umat Katolik dipanggil menjadi sahabat dan memberikan dukungan moral dan meterial secara nyata.
Umat Katolik diajak untuk turut aktif dalam upaya pemberdayaan ekonomi berbasis ekologis, menciptakan peluang usaha yang ramah lingkungan.
Hal ini dapat diwujudkan melalui pertanian organik, pengolahan limbah menjadi produk bernilai ekonomi atau usaha kecil berbasis kearifan lokal.
Semua usaha ini tentu dalam upaya terus merawat dan melestarikan alam ciptaan Tuhan. Berbagai upaya ini terangkum dalam tema malam Paskah tahun 2025, yakni, Dia Sudah Bangkit
Paskah Berjalan Kondusif
Pastor Paroki Onekore di malam Paskah memberikan apresiasi kepada semua pihak, baik umat maupun berbagai pihak lain yang telah mendukung seluruh rangkaian perayaan paskah sejak awal sampai akhir.
Seluruh proses perayaan Paskah tahun 2025 di wilayah Paroki Santo Yosef Onekore berlangsung aman dan nyaman.
Situasi yang kondusif selama proses pekan suci tidak terlepas dari peran umat dan masyarakat umum yang turut serta terlibat aktif menjaga keamanan dan kenyamanan perayaan Ekatisti di gereja Santo Yosef Onekore.
Paskah Meriah
Paskah tahun 2025 di Gereja SantoYosef Onekore sungguh meriah. Kehadiran umat sangat luar biasa.
Perayaan Ekaristi Kudus Sabtu Suci yang hanya dilakukan dalam satu kali misa menjadi salah satu faktor gereja tidak mampu menampung jumah umat yang hadir membludak.
Meski telah disediakan tempat duduk yang memadai, masih ada umat yang terpaksa berdiri selama mengikuti perayaan Ekaristi.
Penampilan kor dari Lingkungan 7, Santo Damianus turut membantu umat mengikuti seluruh rangkaian peryaan dengan penuh khidmat.
Perayaan Ekaristi malam Paskah yang berlangsung hampir 3 jam lebih tersebut tidak membuat umat beranjak dari tempat duduknya.
Sound sistem yang dikoordinir Yan Bele, Komsos dibawah koordinasi, Andre Mbete yang menyediakan infokus dan televisi berlayar datar turut membantu umat mengikuti perayaan dengan baik.
Kor lingkungan 7 dipandu dirigen, Monica da Santo dengan organis sekaligus pelatih kor, Rafi Sage tetap bersemangat sejak upacara Cahaya, Liturgi Sabda, Liturgi Baptisan, dan Liturgi Ekaristi.
Penampilan kor Lingkungan 7 yang dikoordinir Ketua Linkungan, Heri Bata Putra dengan anggota sebanyak 55 orang sungguh mendukung perayaan malam paskah berlangsung khidmat dan khusuk.
Usai Ekaristi, Ketua Lingkungan 7, Heri Bata dan pelatih kor, Rafi Sage memberikan apresiasi dan terima kasih kepada umat terutama anggota kor yang memberi yang terbaik dalam perayaan Ekaristi Kudus malam Paskah.
Anggota kor telah berlatih kurang lebih satu bulan untuk bisa bernyanyi dengan baik pada perayaan malam Paskah. *
Penulis : Anton Harus
Editor : Wentho Eliando