ENDE, FLORESPOS.net-Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri, pemerintah setempat dibantu keluarga dan warga masih melanjutkan pencarian bocah bernama Zahran Hariyadin (4) warga Jalan Marilonga, Kelurahan Onekore, Kecamatan Ende Tengah, Kabupaten Ende yang terseret arus banjir drainse Kota Ende, Sabtu (22/2/2025) sore.
Zarhan saat itu sedang mandi dan bermain di pinggir drainase dengan kedua kakaknya yang masih berusia tujuh dan enam tahun saat hujan mengguyur Kota Ende.
Setelah mendapatkan laporan dari keluarga, tim gabung turun ke lokasi melakukan pencarian sepanjang drainase hingga ke Pantai Kota Raja. Pencarian dilakukan hingga malam hari dan tidak menemukan korban.
Pencarian korban kembali dilanjutkan pada Minggu (23/2/2025) pagi baik di darat maupun di laut.
Pencarian di sisi darat, anggota TNI dan Polri masuk dalam drainase dari tempat kejadian jalan Marilonga, jalan Pahlawan hingga Pantai Kota Raja yang jaraknya kurang lebih satu kilometer. Upaya itu tidak menemukan korban.
Sekretaris BPBD, Yulius Riwu di lokasi pencarian mengatakan pencarian hari kedua dilakukan di sisi darat dan laut.
Pencarian di darat dilakukan dengan menyisir drainase atau selokan mulai dari tempat kejadian hingga bibir pantai Kota Raja.
Sedangkan pencarian di laut dilakukan dengan menggunakan speedboat dan perahu oleh tim SAR, TNI AL dan Pol Air di sekitar perairan pantai Kota Raja.
Hingga Minggu (23/2/2025) pukul 10.00 pencarian belum membuahkan hasil atau nihil. Upaya pencarian ini tetap dilanjutkan oleh tim gabungan hingga hari ke tujuh.
Pantauan media ini tim gabungan masih melakukan pencarian dibantu oleh keluarga dan warga di bibir pantai Kota Raja.
Penulis : Willy Aran
Editor : Anton Harus
Halaman : 1 2 Selanjutnya