ENDE, FLORESPOS.net-Empat atlet renang dari Kabupaten Ende yang merupakan pelajar SD, SMP dan SMA mengukir prestasi gemilang meski ditengah keterbatasan fasilitas.
Mereka akan mengikuti lomba renang di tingkat internasional yang akan dilaksanakan di Bangkok, Thailand pada 17-18 Agustus 2024 mendatang.
Keempat atlet itu adalah Magdalena Queensa Ndu, Abraham Leonard Watik dari SMAK Syuradikara Ende, Vanesha Artawiyana dari SMPK Frateran Ndao dan Nayla Nadhiva Azzahra dari SD GMIT Ende 4 Ende.
Mereka sudah dilepas secara resmi oleh PJ Bupati Ende, Dr.Agustinus Ngasu di kantor Bupati Ende, Kamis (8/8/2024) pagi dan akan berangkat dari Ende ke Bangkok pada 13 Agustus 2024.
Siswa SMAK Syuradikara, Abraham Leonard Watik yang akrab disapa Bram usai acara pelepasan mengatakan bangga dan senang bisa mengikuti lomba ini apalagi di level internasional.
Menurut dia dengan mengikuti lomba ini maka ia dan ketiga rekannya membuka jalan bagi anak- anak Ende dan NTT bisa mengukir prestasi di level internasional.
“Saya senang karena kami bisa membuka jalan bagi yang lain ke level internasional,” katanya.
Dikatakannya bahwa anak -anak di daerah yang minim fasilitas untuk latihan juga bisa bersaing di nasional bahkan internasional jika memiliki kemauan yang kuat untuk maju. Itu adalah modal utama yang harus terus ditanam dan dipupuk meski fasilitas yang dimiliki masih jauh dari standar.
“Adik-adik jangan malas dan menyerah. Kalau malas maka akan mematahkan mimpimu,” katanya.
Bram mengatakan ia dan ketiga rekannya sudah menyiapkan diri pada beberapa waktu terakhir memanfaatkan fasilitas kolam renang yang ada di daerah ini. Dikatakannya fasilitas ini jauh dari standar jika dibandingkan dengan wilayah lain apa lagi di kota besar.
“Kami latihan dengan fasilitas yang terbatas seperti kita ketahui di daerah ini. Tapi kami tetap optimis bisa bersaing karena memiliki kemauan yang kuat untuk maju,” katanya.
Dikatakannya bahwa fasilitas kolam renang yang baik dan standar untuk atlet itu harus memiliki sistem kaporit dan teknologi sirkulasi air.
“Kalau di kota besar itu sudah memiliki fasilitas dengan sistem teknologi seperti sehingga sangat membantu atlet untuk berlatih dan menyiapkan diri dengan baik,” katanya.
Meski ditengah keterbatasan Bram dan ketiga rekannya tetap memberikan yang terbaik dan menargetkan bendera marah putih berkibar di Bangkok.
“Kami memiliki target sendiri, meraih medali pada perlombaan ini,” kata Siswa Kelas XII SMAK Syuradikara yang bercita-cita jadi Marinir.
Bram mewakili ketiga rekannya menyampaikan terima kasih kepada pelatih, orangtua dan guru yang telah mendukung mereka hingga ke level internasional.
Keempat atlet ini akan berangkat dari Ende menuju Bangkok pada tanggal 13 Agustus 2024. *
Penulis : Willy Aran
Editor : Wentho Eliando
