ENDE, FLORESPOS.net-Kebakaran yang melanda dua sekolah negeri di Kota Ende SMPN 1 dan SMPN 2, Kamis (26/10/2023) mengganggu aktivitas belajar mengajar di dua sekolah tersebut.
“Kami di SMPN 2 alami kebakaran 12 unit gedung toilet perempuan, 1 ruang kelas, 32 kursi dan meja siswa, lemari, meja guru, papan tulis dan sejumlah peralatan ruang kelas lainnya,” kata Kepala SMPN 2 Ende, Marsel Rango, S.Pd yang dihubungi per telepon, Jumat (27/2023).
“Ruang kelas yang terbakar, kelas 8 A yang ada di lantai 2. Saat ini kami telah menginventarisir dan mendata kerugian untuk selanjutnya dilaporkan kepada bupati melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende,” katanya.
Kasek Marsel berharap, setelah ini semua kegiatan belajar mengajar di SMPN 2 bisa segera kembali normal. Dengan jumlah siswa yang cukup banyak, Kasek SMPN 2 berharap ada perhatian cepat untuk perbaikan 12 unit toilet perempaun yang terbakar.

“Kami akan mengatur agar siswa putri bisa gunakan toilet sehingga tidak ganggu belajar selama di sekolah. Kami tentu segera berkoordinasi untuk dilakukan perbaikan,” kata Marsel Rango.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua sekolah negeri di kota Ende tepatnya di Jalan Kelimutu, Kelurahan Onekore, Kecamatan Ende Tengah, Kabupaten Ende, Provinsi NTT ludes terbakar.
Dua sekolah yang terbakar yakni SMPN 1 dan SMPN 2 Ende. *
Penulis: Anton Harus/Editor: Wentho Eliando