Indeks Nilai Literasi dan Numerasi Sekolah di Manggarai Sangat Buruk

- Jurnalis

Senin, 24 Juli 2023 - 21:42 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Parera saat membawakan materi pada sosialisasi kurikulum merdeka di Ruteng.

Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Parera saat membawakan materi pada sosialisasi kurikulum merdeka di Ruteng.

RUTENG, FLORESPOS.net –  Indeks nilai literasi dan numerasi secara kabupaten di Manggarai, NTT masih sangat buruk. Indeks dua aspek itu masih berada pada titik merah.

Ketika berbicara pada momen sosialisasi kurikulum merdeka yang diinisiasi anggota DPR RI, Andreas Hugo Parera dan bekerja sama Pusat Kurikulum Kementerian Dikbud, Riset dan Teknologi di Hotel Revayah Ruteng, Senin (24/7/2023), Bupati Hery Nabit mengatakan, banyak hal yang harus dilakukan agar pendidikan menjadi lebih baik.

“Untuk itu, kita harus lihat data tentang kondisi pendidikan di Manggarai ini. Kita lihat rapor pendidikan sekolah dan lalu rapor daerah,” katanya.

Dikatakan, untuk rapor pendidikan daerah, situasinya buruk. Untuk dua mata penilaian, yakni literasi dan numerasi masih berada pada titik merah. Titik merah berarti sangat rendah.

Baca Juga :  Banyak Guru TKK di Manggarai Masih Berijazah SMA

Berada ada pada titik merah berarti buruk. Apakah kalangan pendidikan menyadari keadaan yang tidak baik itu?

Level merah, aku Bupati Hery, memang tidak semua sekolah. Ada yang sudah bagus penilaiannya. Tetapi secara keseluruhan di daerah ini untuk indeks nilai literasi dan numerasi masih merah.

Karena itu, demikian Bupati Hery, semua sekolah harus lihat baik-baik rapor pendidikannya. Semua harus tahu sudah pada level mana sekolahnya.

Menurutnya, kalau semua sudah tahu soal, maka harus didesain program perbaikan untuk tahun depan di Manggarai ini. Semua sekolah harus mendesain agar Indeks nilai bisa berubah warna menjadi lebih baik.

Baca Juga :  Warga Sukarela Bantu Pemakaman Keluarga Korban Bencana Longsor di Ende

Dengan adanya data yang ada, demikian Bupati Hery, maka dana BOSP untuk tahun depan bisa difokuskan pada upaya mengubah warna indeks nilai literasi dan numerasi.

Sedangkan anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Parera mengatakan, masalah indeks nilai dalam dunia pendidikan seperti disampaikan Bupati Hery tidak hanya di Manggarai.

“Ada daerah lain yang lebih buruk. Kalau mau ubah, maka semua harus bergerak dalam koridor yang sama,” katanya. *

Penulis: Christo Lawudin/Editor:Anton Harus

Berita Terkait

Pemda Flores Timur Kembangkan Pertanian Terkonsentrasi
Erik Paji Kembangkan Hortikultura di Lahan Miring Gunakan Sistem Irigasi Tetes
Bertentangan dengan Nilai Agama dan Norma Sosial, Tokoh Agama di Ende Dukung Polri Berantas Premanisme
Bupati Raimundus Tegaskan Beasiswa Daerah Segera Direalisasi
SDK Bhaktyarsa Maumere Raih Juara Umum Lomba Pesona Sains SMP Frater
Kepala Desa Wajib Tahu Data Desa Secara Akurat, Bupati Ngada Raymundus: Jangan Pakai Kata Kira-kira
Unipa Maumere Wisuda 437 Sarjana Strata Satu, Rektor Titip Empat Pesan Penting
Sabinus Berharap Kunjungan Wapres Bisa Berbuah Hasil Penegerian Unipa
Berita ini 123 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 19:59 WITA

Pemda Flores Timur Kembangkan Pertanian Terkonsentrasi

Senin, 12 Mei 2025 - 19:13 WITA

Erik Paji Kembangkan Hortikultura di Lahan Miring Gunakan Sistem Irigasi Tetes

Senin, 12 Mei 2025 - 11:44 WITA

Bertentangan dengan Nilai Agama dan Norma Sosial, Tokoh Agama di Ende Dukung Polri Berantas Premanisme

Sabtu, 10 Mei 2025 - 20:34 WITA

SDK Bhaktyarsa Maumere Raih Juara Umum Lomba Pesona Sains SMP Frater

Sabtu, 10 Mei 2025 - 19:48 WITA

Kepala Desa Wajib Tahu Data Desa Secara Akurat, Bupati Ngada Raymundus: Jangan Pakai Kata Kira-kira

Berita Terbaru

Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029, di aula Gelekat Nara, Kamis (8/5/2025)

Nusa Bunga

Pemda Flores Timur Kembangkan Pertanian Terkonsentrasi

Senin, 12 Mei 2025 - 19:59 WITA