Ombudsman Ajak Petani, Nelayan, Perternak Manggarai Barat Masuk BPJS Ketenagakerjaan

- Jurnalis

Jumat, 8 November 2024 - 12:44 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Diskusi publik BPJS Ketenagakerjaan di Labuan Bajo Mabar NTT, Kamis (8/11/2024).

Diskusi publik BPJS Ketenagakerjaan di Labuan Bajo Mabar NTT, Kamis (8/11/2024).

LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Ombudsman Republik Indonesia (RI) mengajak petani, nelayan, peternak dan kelompok rentan lainnya di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) NTT masuk jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, karena disana ada jaminan sosial, ada keterlibatan negara.

Demikian antara lain diungkapkan anggota Ombudsman RI, Robert Na Endi Jaweng, ketika membuka acara diskusi publik optimalisasi pelayanan jaminan sosial ketenagakerjaan terhadap pekerja informal Mabar, bertempat di Labuan Bajo, Kamis (7/11/2024).

Sehubungan dengan itu, Jaweng meminta para tokoh setempat, tak terkecuali tokoh budaya dan tokoh agama supaya menyampaikan informasi, pesan tersebut kapada masyarakat Mabar. Sampaikan itu pada mimbar-mimbar kotba di gereja, mesjid dan lain-lain demi kebaikan bersama.

Baca Juga :  Bupati Edi Pastikan 8 Desa di Manggarai Barat Akan Teraliri Listrik

Petani, nelayan, peternak, usaha mikro, kecil dan menengah serta kelompok rentan lainnya adalah bagian dari kelompok resiko sosial ekonomi yang cukup tinggi di Indonesia, tak terkecuali di Mabar. Selama ini kelompok- kelompok tersebut sepertinya kurang/tidak diperhitungkan, khususnya terkait jaminan sosial/BPJS Ketenagakerjaan.

Padahal pertumbuhan ekonomi Indonesia secara nasional saat ini banyak yang didorong oleh sektor nonformal/informal seperti petani, nelayan, peternakan, usaha mikro, kecil dan menengah, serta kelompok rentan lainnya. Sektor ini telah menjadi daya ungkit perekonomian nasional. Sektor ini semakin ke sini semakin terbuka, baik, dan menjanjikan.

Baca Juga :  Kepala DPMD Ngada Philip Botha: Program TEKAD Wujudkan Masyarakat Desa yang Berdaya

“Sektor informal, usaha mikro, kecil dan menengah menjadi soko guru perekonomian kita,” ungkap Endi Jaweng.

Hadir dalam kegiatan itu antara lain tokoh agama Mabar, jajaran OPD terkait lingkp Pemkab Mabar termasuk Sekda Fransiskus Sales Sodo, jajaran Ombudsman RI, dan jajaran BPJS Ketenagakerjaan RI, tak terkecuali Kuncoro Budi Winarno selaku Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Banuspa (Bali, Nusa Tenggara dan Papua).  *

Penulis : Andre Durung

Editor : Anton Harus

Berita Terkait

Oktavianus Tiza, Wasit Futsal NTT yang Dipanggil PSSI Persiapan Pro Futsal League 2025
Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih
Perkokoh Toleransi di Mimbar Pengimbasan Metode GASING SMPN Reok Raya
Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di Pelni Kacab Ende 3 Ribu Lebih, Masih Banyak yang Beli di Loket
Dorong Pemkab Manggarai Barat Tindak Tegas Investor Yang Langgar Aturan Investasi
Mebeler SMPN 3 Satap Tonggurambang Dipasang Kembali Setelah Tunggakan Lunas
700 Dosen CPNS Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Polres Nagekeo Gelar Apel Pasukan Operasi Semana Santa Turangga 2025
Berita ini 64 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 17:21 WITA

Oktavianus Tiza, Wasit Futsal NTT yang Dipanggil PSSI Persiapan Pro Futsal League 2025

Jumat, 18 April 2025 - 10:03 WITA

Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih

Kamis, 17 April 2025 - 19:56 WITA

Perkokoh Toleransi di Mimbar Pengimbasan Metode GASING SMPN Reok Raya

Rabu, 16 April 2025 - 18:17 WITA

Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di Pelni Kacab Ende 3 Ribu Lebih, Masih Banyak yang Beli di Loket

Rabu, 16 April 2025 - 14:00 WITA

Dorong Pemkab Manggarai Barat Tindak Tegas Investor Yang Langgar Aturan Investasi

Berita Terbaru

Upacara pembasuhan kaki pada Misa Kamis Putih di Gereja Santo Yosef Onekore, Kamis (17/4/2025).

Nusa Bunga

Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih

Jumat, 18 Apr 2025 - 10:03 WITA