Pompanisasi Solusi Kesulitan Air Persawahan Walang Manggarai Barat

- Jurnalis

Minggu, 1 September 2024 - 19:01 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana panen padi sawah di Kecamatan Boleng, Mabar NTT medio Agustus 2024.

Suasana panen padi sawah di Kecamatan Boleng, Mabar NTT medio Agustus 2024.

LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Pompanisasi salah satu solusi untuk mengatasi keterbatasan debit air irigasi seluruh Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) NTT, termasuk di persawahan Walang, Kecamatan Komodo.

Demikian Kepala Dinas (Kadis) Katahanan Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Mabar, Laurensius Halu, menanggapi FloresPos. Net di Labuan Bajo belum lama berselang.

Sebelumnya Hendrikus Handul, petani sawah Walang, kepada media ini di Labuan Bajo berkeluh kesah bahwa persawahan Walang kali ini hampir pasti gagal tanam karena kesulitan air. Persawahan Walang seluas kurang lebih 550 hektare (ha).

Kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mabar melalu Dinas Teknis segera mengatasi masalah ini. Sehingga petani setempat tidak terus dihantaui kekurangan pangan, khusus beras, baik untuk makan pun dijual mendapatkan uang untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup keluarga, tidak terkecuali ongkos sekolah anak.

Baca Juga :  Polda NTT Kirim 102 Personel untuk Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi 

Menurut Kadis Halu, luas areal persawahan Walang tidak sampai 550 ha. Belakangan debit air di persawahan ini kecil. Mengatasi masalah ini pompanisasi.

“Inilah tujuan dari bantuan pompa air dan alsintan (alat dan mesin pertanian) lain dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI dua ribu dua puluh empat untuk Manggarai Barat,” ujar Kadis Halu.

Ditambahkan, persawahan di Mabar sekarang hampir tak ada masalah air karena Kementan RI banyak beri bantuan alsintan buat petani setempat di 2024, antara lain buat petani di persawahan Terang, Kecamatan Boleng.

Baca Juga :  Dampak Lewotobi, Asistensi RAPBD Manggarai Barat 2025 Terpaksa Melalui Zoom

Di persawahan Terang, pompa air ada yang dibantu oleh Pemerintah Pusat, termasuk Kementan RI, ada juga swadaya, petani setempt beli sendiri pompa air. Mereka sedot sendiri air di kali-kali di wilayah itu (Terang) untuk mengairi sawah-sawah mereka, ujar Kadis Halu.

Diwartakan media ini sebelumnya, Kementan RI beri 119 unit pompa air demi peningkatan indeks pertanaman di Manggarai Barat. *

Penulis : Andre Durung

Editor : Anton Harus

Berita Terkait

Romo Laurens Teon Ubah Lahan Bebatuan Jadi Pusat Pengembangan Hortikultura
Ada Puskesmas di Ende Tak Punya Dokter, Dewan Minta Pemimpin Baru Benahi Manajemen
Masyarakat Diimbau Tidak Beraktivitas dalam Radius Bahaya, Gunung Lewotobi Laki-laki Naik Level Awas
Badan Pengurus Akuatik Ende Komitmen Lahirkan Atlet ke Tingkat Nasional
Tekan Angka Kecelakaan Lalu lintas, Ini Langkah Cerdas Sat Lantas Polres Nagekeo
Komisi II DPRD Apresiasi Kerja PDAM Ngada
Ratusan Ternak Babi di Ende Mati, Gadir: Kami Belum Bisa Pastikan Itu ASF
Dinas P2KB Ngada Sosialisasi Dampak Pernikahan Dini dan Stunting
Berita ini 56 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 19:18 WITA

Romo Laurens Teon Ubah Lahan Bebatuan Jadi Pusat Pengembangan Hortikultura

Kamis, 13 Februari 2025 - 15:42 WITA

Ada Puskesmas di Ende Tak Punya Dokter, Dewan Minta Pemimpin Baru Benahi Manajemen

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:33 WITA

Masyarakat Diimbau Tidak Beraktivitas dalam Radius Bahaya, Gunung Lewotobi Laki-laki Naik Level Awas

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:01 WITA

Badan Pengurus Akuatik Ende Komitmen Lahirkan Atlet ke Tingkat Nasional

Kamis, 13 Februari 2025 - 08:21 WITA

Tekan Angka Kecelakaan Lalu lintas, Ini Langkah Cerdas Sat Lantas Polres Nagekeo

Berita Terbaru