KKN di Lembata, Mahasiswa FISIP Unika Widya Mandira Kupang Aktif dalam PIN Polio dan Edukasi Stunting di Ria Bao

- Jurnalis

Jumat, 26 Juli 2024 - 10:51 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LEWOLEBA, FLORESPOS.net-Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Katolik (Unika) Widya Mandira Kupang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dalam rangkaian KKN itu, mereka berpartisipasi dalam berbagai kegiatan, salah satunya Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dan Edukasi Stunting di Desa Ria Bao, Kecamatan Nagawutung pada Rabu (24/7/2024).

Para mahasiswa turut berperan dalam memberikan materi tentang Stunting sebagai upaya edukasi meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola makan sehat, terutama bagi anak-anak dan ibu hamil.

Baca Juga :  Progres 98 Persen, Proyek Jembatan Nanga Tilir di Kecamatan Satar Mese, Manggarai Hampir Rampung

Zakarias T. Banin, Kepala Desa Ria Bao menekankan peran pemerintah dalam mencegah Stunting serta perlunya respons positif dari orang tua terhadap upaya tersebut.

“Kami mengajak untuk merespons dengan baik, karena pemerintah bertanggung jawab memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Setiap warga memiliki hak untuk hidup layak di desa ini, dan kami perlu bekerja bersama-sama dalam kesadaran akan hal ini,” ajak Zakarias.

Selain itu, para tenaga kesehatan yang terlibat dalam kegiatan itu jhga memberikan informasi tambahan kepada orang tua tentang cara mengolah daun kelor atau daun marungga sebagai sumber nutrisi yang baik bagi tumbuh kembang anak-anak.

Baca Juga :  Babak Delapan Besar Rampung, Ini Empat Tim Semi Final Askab Ende Cup

Hal ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan praktis kepada orang tua dalam memilih dan mempersiapkan makanan bergizi bagi anak-anak mereka.

Tentu semua kegiatan tersebut menjadi langkah awal yang signifikan dalam meningkatkan pendidikan kesehatan dan gizi di Desa Ria Bao.

Dan semoga dengan peningkatan kesadaran ini, pola makan anak-anak dapat lebih diperhatikan, sehingga risiko terkena Stunting dapat diminimalkan dengan efektif. *

Kontributor: Michella Bei (Mahasiswa KKN Unika Widya Mandira Kupang)
Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

Kolaborasi Tiga Pihak untuk Kemandirian Ekonomi Lokal Manggarai Barat
Aktivitas Vulkanik di Cincin Api Pasifik Meningkat, Para Ahli Waspada
Meski Raih Tiga Poin, Tim Pelatih Maukaro Sebut Lini Depan Belum Maksimal
Koperasi Produsen Bangkit Jaya Perkuat Struktur Permodalan dan Tingkatkan Kesejahteraan Anggota
Pemda Nagekeo dan Universitas Brawijaya Malang Bangun Kerja Sama Strategis
Sekda Sikka Tegaskan Evaluasi Renja PD Bukan Sekadar Evaluasi Administrasi
Bupati Nagekeo Buka FGD Pengabdian Masyarakat Fisip Universitas Brawijaya Malang
Demi Keadilan Manggarai Barat, Bangun Tuntas Jalan Golo Mori-Ceremba
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 09:56 WITA

Kolaborasi Tiga Pihak untuk Kemandirian Ekonomi Lokal Manggarai Barat

Kamis, 17 Juli 2025 - 08:10 WITA

Aktivitas Vulkanik di Cincin Api Pasifik Meningkat, Para Ahli Waspada

Rabu, 16 Juli 2025 - 22:24 WITA

Meski Raih Tiga Poin, Tim Pelatih Maukaro Sebut Lini Depan Belum Maksimal

Rabu, 16 Juli 2025 - 19:03 WITA

Koperasi Produsen Bangkit Jaya Perkuat Struktur Permodalan dan Tingkatkan Kesejahteraan Anggota

Rabu, 16 Juli 2025 - 13:25 WITA

Sekda Sikka Tegaskan Evaluasi Renja PD Bukan Sekadar Evaluasi Administrasi

Berita Terbaru