Marak Terjadi Pengeboman Ikan di Pantai Selatan Sikka

- Jurnalis

Selasa, 4 November 2025 - 18:15 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAUMERE, FLORESPOS.net-Aksi pengeboman ikan di wilayah pantai selatan Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) masih sering terjadi bahkan bisa dikatakan hampir setiap hari.

Masyarakat pun tidak berani menegur bahkan mengejar pelaku pengeboman karena memiliki peralatan terbatas dan takut mengambil resiko karena para pengebom sering nekat.

“Hampir setiap hari ada pengeboman ikan di pantai selatan di perairan Desa Sikka,” sebut John da Gomez warga asal Desa Sikka, Selasa (4/11/2025).

John menyebutkan, akhir Oktober dirinya menyaksikan langsung para pengebom beraksi bahkan sempat mendekati para pelaku dan mendengarkan mereka berbicara dalam bahasa Lio.

Baca Juga :  Temui Ombudsman NTT Dirut PT. Flobamor Paparkan Masalah Perusahaan

Ia mengaku para pengebom ikan berasal darai luar Desa Sikka dan biasanya mereka beraksi secara bergerombol menggunakan beberapa kapal penangkap ikan dan membawa serta pukat dan sampan.

“Aksi pengeboman ikan ini kian marak sehingga pihak berwajib harus segera bertindak menangkap para pelaku.Tidak adanya patroli rutin dari pihak berwajib menyebabkan pelaku pengeboman bebas beraksi,” ucapnya.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sikka, Paulus Hilarius Bangkur mengatakan kewenangan pengawasan sumber daya kelautan da perikanan berada di provinsi sesuai dengan Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Baca Juga :  Berkat Sekretariat AWAS, Pater Viknesh Pesan Wartakan Kebenaran

Paul sapaannya menyebutkan, kewenangan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan juga berada di Kantor Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP).

“Bila mendapatkan laporan terkait pengeboman ikan maka kami akan melakukan koordinasi dan melaporkannya ke DKP Provinsi NTT, PSDKP Wilayah Kerja Maumere serta Polair,” ujarnya.

Paul mengakui tugas DKP kabupaten dan kota hanya melakukan pembinaan dan koordinasi kepada institusi yang memiliki kewenangan.

Penulis : Ebed de Rosary

Editor : Wentho Eliando

Berita Terkait

Rumah BUMN PLN Ende Salurkan Bantuan Sosial ke Hokeng, Flores Timur
Peringati Hari Pahlawan, GMNI NTT Dorong Riwu Gah Masuk Pahlawan Nasional
Tak Mau Kalah dengan Sang Kakak, BMP Flotim Target Menang dengan Platina FC
Bermain Tanpa Gol dengan Persami, Coach Petu Akui Masih Lemah di Lini Depan
Siswi SMKN 3 Maumere Memukau Penonton Lewat Story Telling Berjudul Kapalelu Versi Bahasa Inggris
Momen Hari Pahlawan, BRI Maumere dan Unipa Tanda Tangan MoU Peningkatan SDM
Perseftim Raih Poin Penuh, Pelatih Persim Sebut Faktor Cuaca Mempengaruhi Stamina Pemain
Rendy dan Erick Juara Umum Grass Track Bupati Sikka Cup Serie 1
Berita ini 56 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 13:35 WITA

Rumah BUMN PLN Ende Salurkan Bantuan Sosial ke Hokeng, Flores Timur

Selasa, 11 November 2025 - 11:32 WITA

Peringati Hari Pahlawan, GMNI NTT Dorong Riwu Gah Masuk Pahlawan Nasional

Selasa, 11 November 2025 - 10:45 WITA

Tak Mau Kalah dengan Sang Kakak, BMP Flotim Target Menang dengan Platina FC

Selasa, 11 November 2025 - 10:07 WITA

Bermain Tanpa Gol dengan Persami, Coach Petu Akui Masih Lemah di Lini Depan

Selasa, 11 November 2025 - 09:59 WITA

Siswi SMKN 3 Maumere Memukau Penonton Lewat Story Telling Berjudul Kapalelu Versi Bahasa Inggris

Berita Terbaru

Nusa Bunga

Rumah BUMN PLN Ende Salurkan Bantuan Sosial ke Hokeng, Flores Timur

Selasa, 11 Nov 2025 - 13:35 WITA