ENDE, FLORESPOS.net-Ditengah efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah pusat di hampir semua kementerian, Satker PJN Wilayah IV NTT yang berada dibawa Kementrian PUPR masih mendapatkan paket pekerjaan preservasi jalan negara.
Pada tahun anggaran 2025 ini Satker PJN Wilayah IV mendapatkan tiga paket pekerjaan preservasi jalan negara dan proses kontraknya sudah dilakukan pada beberapa waktu lalu.
Kasatker PJN Wilayah IV NTT, Wilhelmus Sugu Djawa saat konferensi pers dengan wartawan, Senin (26/5/2025) siang mengharapkan semua pihak mendukung paket pekerjaan preservasi jalan negara yang mulai dikerjakan.
“Meski efisiensi, kita masih dapat tiga paket. Kita bersyukur dan saya berharap seluruh elemen termasuk teman – teman wartawan mendukung pekerjaan ini,” katanya.
Wilhelmus mengatakan dukungan dari media itu sangat penting dan berpengaruh pada pekerjaan kedepannya.
“Kalau ada masalah atau kurang beres di lapangan, misalnya antrean atau longsor akibat pekerjaan maka kami mohon diinformasikan. Kami akan bergerak cepat mengatasi masalah itu,” katanya.
Ia mengatakan tiga paket pekerjaan preservasi jalan negara tersebut telah di kontrakan pada awal bulan lalu.
Paket itu antara lain paket pekerjaan preservasi jalan Ende-Wolowaru Junction Kelimutu sepanjang 77 KM dikerjakan oleh PT Bina Citra Teknik Cahaya-Nilai Kontrak: Rp 30.056.302.000 dan berada dibawa PPK 4.2.
Paket pekerjaan Wolowaru Batas Kota Maumere dikerjakan oleh PT Yetty Darmawan dengan nilai Kontrak Rp 11.810.847.000 dibawa PPK 4. 3 Provinsi NTT.
Satu paket tersisa adalah paket pekerjaan jalan Wairunu-Larantuka di Kabupaten Flores Timur dengan nilai kontrak sebesar Rp 4 miliar lebih.
“Tahun ini untuk arah barat Kota Ende hingga Aegela-Gako tidak ada paket pekerjaan hanya pemeliharaan saja,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada warga agar tidak memanfaatkan bahu jalan sebagai tempat jualan.
“Kita sudah larang tapi saat ini masyarakat masih jualan. Itu secara aturan salah karena takut kecelakaan,” katanya.*
Penulis : Willy Aran
Editor : Wentho Eliando