Paus Fransiskus: Masa Prapaskah ini, bandingkan hidup Anda dengan hidup seorang migran

- Jurnalis

Senin, 3 Maret 2025 - 10:08 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Paus Fransiskus saat menghadiri ibadah malam di Basilika Santo Petrus, Vatikan, 1 Februari 2025.(AFP/TIZIANA FABI)

Paus Fransiskus saat menghadiri ibadah malam di Basilika Santo Petrus, Vatikan, 1 Februari 2025.(AFP/TIZIANA FABI)

Paus Fransiskus mendesak umat Katolik untuk memeriksa hati nurani mereka selama masa Prapaskah dengan membandingkan kehidupan sehari-hari mereka dengan kesulitan yang dihadapi oleh para migran, dan menyebutnya sebagai cara untuk bertumbuh dalam empati dan menemukan panggilan Tuhan untuk berbelarasa.

“Akan menjadi latihan masa Prapaskah yang baik bagi kita untuk membandingkan kehidupan kita sehari-hari dengan kehidupan para migran atau orang asing, untuk belajar bagaimana bersimpati dengan pengalaman mereka dan dengan cara ini menemukan apa yang Tuhan minta dari kita sehingga kita dapat lebih maju dalam perjalanan kita menuju rumah Bapa,” tulis Paus dalam pesannya.

Pesan tersebut, ditandatangani pada 6 Februari, sebelum Paus dirawat di rumah sakit pada 14 Februari untuk pengobatan pneumonia ganda, yang dirilis oleh Vatikan pada 25 Februari.

Merefleksikan tema “Mari kita melakukan perjalanan bersama dalam harapan,” Paus mengatakan bahwa masa Prapaskah adalah sebuah kesempatan untuk menghadapi perjuangan pribadi dan kolektif dengan iman dan belarasa.

Baca Juga :  Inovasi Smart Traditional Tourism Village untuk Peningkatan Daya Saing Desa Wisata

Membandingkan perjalanan masa Prapaskah dengan eksodus bangsa Israel dari perbudakan di Mesir, ia mengenang “saudara-saudari kita yang saat ini melarikan diri dari situasi kesengsaraan dan kekerasan untuk mencari kehidupan yang lebih baik bagi diri mereka sendiri dan orang-orang yang mereka cintai.”

“Panggilan pertama untuk bertobat datang dari kesadaran bahwa kita semua adalah peziarah dalam kehidupan ini,” tulisnya.

“Apakah saya benar-benar sedang dalam perjalanan, ataukah saya berdiri diam, tidak bergerak, tidak bisa bergerak karena rasa takut dan putus asa, atau enggan keluar dari zona nyaman saya?”

Paus Fransiskus juga menekankan pentingnya perjalanan bersama, dengan mengatakan umat Katolik dipanggil untuk berjalan “berdampingan, tanpa mendorong atau menginjak orang lain, tanpa rasa iri atau kemunafikan, tanpa membiarkan siapa pun tertinggal atau dikucilkan

Baca Juga :  Pemda Manggarai Timur Komitmen Turun 7 Persen Stunting

Umat Katolik, katanya, harus merenungkan apakah mereka terbuka terhadap orang lain atau hanya fokus pada kebutuhannya sendiri.

Paus menyerukan umat Katolik untuk melakukan perjalanan bersama dalam pengharapan menjelang Paskah, dengan menghidupi pesan utama Tahun Yubileum: “Harapan tidak mengecewakan.”

Seruan lain untuk melakukan pertobatan pada masa Prapaskah, katanya, adalah untuk merangkul harapan dan kepercayaan pada janji Tuhan tentang kehidupan kekal, yang dimungkinkan melalui kebangkitan Kristus.

Paus Fransiskus mendorong umat Kristiani untuk mempertimbangkan apakah mereka benar-benar hidup dengan cara yang mencerminkan harapan, percaya pada janji Tuhan tentang kehidupan kekal, mencari pengampunan dan berkomitmen pada keadilan, persaudaraan, dan kepedulian terhadap ciptaan.

“Kristus,” tulisnya, “hidup dan memerintah dalam kemuliaan. Kematian telah diubah menjadi kemenangan, dan iman serta harapan besar umat Kristiani bertumpu pada hal ini: kebangkitan Kristus!”*

Oleh: This lent compare your life to a migrants: Pope

Penulis : Redaksi

Editor : Redaksi

Sumber Berita : ucanews.com

Berita Terkait

Kolaborasi Tiga Pihak untuk Kemandirian Ekonomi Lokal Manggarai Barat
Aktivitas Vulkanik di Cincin Api Pasifik Meningkat, Para Ahli Waspada
Meski Raih Tiga Poin, Tim Pelatih Maukaro Sebut Lini Depan Belum Maksimal
Koperasi Produsen Bangkit Jaya Perkuat Struktur Permodalan dan Tingkatkan Kesejahteraan Anggota
Pemda Nagekeo dan Universitas Brawijaya Malang Bangun Kerja Sama Strategis
Sekda Sikka Tegaskan Evaluasi Renja PD Bukan Sekadar Evaluasi Administrasi
Bupati Nagekeo Buka FGD Pengabdian Masyarakat Fisip Universitas Brawijaya Malang
Demi Keadilan Manggarai Barat, Bangun Tuntas Jalan Golo Mori-Ceremba
Berita ini 43 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 09:56 WITA

Kolaborasi Tiga Pihak untuk Kemandirian Ekonomi Lokal Manggarai Barat

Kamis, 17 Juli 2025 - 08:10 WITA

Aktivitas Vulkanik di Cincin Api Pasifik Meningkat, Para Ahli Waspada

Rabu, 16 Juli 2025 - 22:24 WITA

Meski Raih Tiga Poin, Tim Pelatih Maukaro Sebut Lini Depan Belum Maksimal

Rabu, 16 Juli 2025 - 19:03 WITA

Koperasi Produsen Bangkit Jaya Perkuat Struktur Permodalan dan Tingkatkan Kesejahteraan Anggota

Rabu, 16 Juli 2025 - 13:25 WITA

Sekda Sikka Tegaskan Evaluasi Renja PD Bukan Sekadar Evaluasi Administrasi

Berita Terbaru