LARANTUKA, FLORESPOS.net-Gudep SMP Negeri 1 Lewolema bersama BPD Painapang dan SDN Lamatou, Kecamatan Lewolema, Kabupaten Flores Timur, NTT, melakukan penghijauan di lereng Ile Baowolo, Sabtu (22/2/2025).
Dalam aksi peduli lingkungan alam itu mereka menanam sedikitnya 700 anakan bambu dan petung.
“Tujuan dari aksi ini di antaranya untuk melestarikan lingkungan sehingga keasriannya tetap terjaga,” kata Albertus D. Marang, Pembina Pramuka Gudep SMP Negeri 1 (Spensa) Lewolema, Sabtu pagi.
“Juga sebagai bentuk solidaritas, soliditas kepada masyarakat agar tetap mencintai lingkungan dan membangun kebersamaan dan kekeluargaan,” tambah dia.
Menurut dia, aksi penghijauan dilakukan atas inisiatif BPD Desa Painapang, Kecamatan Lewolema bersama Gudep Spensa Lewolema. Hal ini sesuai dengan program kerja tahunan yang telah direncanakan.
“Kurang lebih 700 anakan bambu dan petung disiapkan dalam aksi penghijauan ini,” kata Albertus Marang yang juga Wakil Ketua BPD Desa Painapang.
Albertus Marang mengatakan, pada tahun 2024 lalu, Gudep Spensa Lewolema bersama BPD Desa Painapang juga melakukan aksi penghijauan di Welo, Desa Painapang dan tahun ini di Lamatou.
“Setiap tahun setidaknya ada anakan/bibit yang kita tanam. Tahun ini kita melibatkan beberapa unsur dalam Desa dan anak anak SDN Lamatou,” katanya.
“Diharapkan dalam kebersamaan aksi penghijauan ini anak-anak bisa saling mengenal satu sama lain dalam satu dekapan Lewo,” kata Albertus Marang.
Sementara Anggota BPD Painapang, Yohanes Tuatana Hekin berharap lereng Ile Baowolo yang telah ditanami dengan bambu dan petung tersebut, suatu saat menjadi dinding dalam menahan dan melindungi warga yang mendiami di lereng Ile Baowolo. *
Penulis : Wentho Eliando
Editor : Wall Abulat