ENDE, FLORESPOS.net-Emilia Reginaldis Kilmas, siswa SMA Katolik Syuradikara terpilih untuk mengikuti Wisuda Youth Green Movement di Jakarta pada awal Oktober 2024 mendatang.
Youth Green Movement merupakan salah satu program pendidikan dasar gerakan lingkungan hidup yang disediakan sebagai wadah bagi para generasi muda untuk bertukar pengetahuan dalam melindungi dan mengelola lingkungan hidup.
Emil mengatakan dirinya mengikuti proses seleksi pada Juli 2024 selama enam hari di Taman Nasional Kelimutu.
“Setelah ikut seleksi, saya mulai dengan pembelajaran online selama tujuh hari dan dirinya dinyatakan sebagai siswa terbaik,” kata Emil, Senin (23/09/2025).
Ia menambahkan dari hasil tersebut, dirinya diutus ke tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk mengikuti seleksi lanjut di Kupang.
“Setelah memenuhi persyaratan dan lewat wawancara, saya lolos menjadi peserta terbaik dari NTT,” ungkap Emil penuh rasa gembira.
Sementara Agata J. I. Bari, guru pendamping mengatakan kesuksesan Emil merupakan implementasi nyata dari kerja-kerja ekstrakurikuler Green Generation Syuradikara.
“Selain sebagai ekstrakurikuler di sekolah, wadah ini mendorong anak-anak terlibat dalam persoalan lingkungan hidup dewasa ini,” jelas Agata.
Emil sudah menunjukkan komitmen dan kepeduliannya terhadap lingkungan dan jadi contoh inspiratif bagi teman-teman siswa lainnya.
“Saya berharap Emil dapat menginspirasi siswa SMAK Syuradikara lainnya untuk peduli terhadap lingkungan dan menerapkan nilai-nilai keberlanjutan,” tandasnya.
Pengalaman ini membentuk karakter Emil menjadi pemimpin yang mampu mempengaruhi perubahan positif di lingkungan sekolah dan masyarakat”.
Bruder Kristianus Riberu, SVD, Kepala SMA Katolik Syuradikara bangga dan mengapresiasi Emil dan guru pendamping.
“Profisiat kepada Emil dan guru pendamping. Kita lolos dua kali berturut-turut dan mari mendoakan proses wisudanya di Jakarta,” katanya.
Diketahui, wisuda Youth Green Movement akan dilaksanakan di Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat pada 04 Oktober 2024 mendatang.*
Penulis : Willy Aran
Editor : Wentho Eliando