LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Harga Kemiri isi dan porang di Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat (Mabar) Nusa Tenggara Timur (NTT) terus meningkat. Sebaliknya pasaran cengkih terus melorot.
Theo Subhana, warga kampung Mejer, Desa Golo Damu, Kecamatan Mbeliling mengatakan, terkini harga kemiri isi Rp.32.000 per kilogram (kg), sebelumnya Rp. 28.000/kg.
Sementara, harga terbaru porang per kilogram berkisar Rp. 6.500 hingga Rp. 7000 dari sebelumnya Rp.3.000/kg, bahkan sebelum ke Rp. 3.000/kg sempat Rp. 1.500/kg.
“Porang yang sekarang yang enam ribu lima ratus itu jual beli di kampung, tapi kalau di pasar Rp.7.000 per kilogram),” ujar Theo kepada Florespos.net, Kamis (4/7/2024),
Sedangkan pasaran cengkih di wilayah itu, masih dia, mengalami penurunan. Sebelumnya sempat Rp.120.000/kg lalu turun ke Rp.100.000/kg dan terbaru jatuh lagi ke angka Rp.80.000/kg.
Menurut dia, turun naiknya harga berbagai komoditi pertanian selama ini tergantung pasar, semua rahasia pasar, termasuk pasaran Kemiri, cengkeh, porang, kopi dan lain sebagainya.
“Pengalaman kami petani selama ini begitu,” ujar Theo, kakek 15 cucu tersebut.
Warga Mejer yang lain, Martina Iba, juga senada. Pendamping hidup dari Theo Subhana tersebut menambahkan, belakangan dia kecewa karena porang miliknya banyak yang hilang di pohon, ujarnya.
Masih Martina, panen porang, kemiri, cengkeh kali ini mereka dibantu anak-anak dan cucu-cucu karena bertepatan dengan liburan panjang sekolah. *
Penulis: Andre Durung I Editor: Wentho Eliando