Deklarasi Jaket Soekarno di Blitar Akui Kota Ende Rahim Pancasila

- Jurnalis

Jumat, 23 Juni 2023 - 14:24 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ENDE, FLORESPOS.net-Kabupaten Ende, Provinsi NTT adalah salah satu kota di Indonesia masuk dalam 22 Jaringan Kabupaten Kota Tapak Sejarah (Jaket) Bung Karno yang dideklarasikan di Kota Blitar, Jawa Timur, 20 Juni 2023 lalu.

Deklarasi ini digagas oleh Pemerintah Kota Blitar didukung oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan dihadiri oleh Kepala daerah dan pejabat terkait dari 22 Kabupaten/Kota.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) Kabupaten Ende, Mensi Tiwe serta pimpinan OPD terkait juga ikut mendampingi Bupati Ende, Djafar Achmad pada kegiatan deklarasi Jaket Bung Karno.

Kadis P dan K Ende yang ditemui Florespos.net, Jumat (23/6/2023) pagi di ruang kerjanya menyampaikan tentang kegiatan deklarasi tersebut.

Kata Mensi, saat deklarasi tersebut ada momen yang membanggakan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Ende.

Momen itu adalah Kabupaten dan Kota yang masuk dalam Jaket Bung Karno mengakui Ende sebagai rahimnya Pancasila.

Baca Juga :  Balita 1,5 Tahun Korban Bencana Longsor di Ende, Saat Dievakuasi Ditemukan di Perut Mamanya

“Masyarakat Ende sangat berterimakasih dengan adanya deklarasi ini karena Ende masuk dalam 22 Jaket Bung Karno,” katanya.

Mensi mengatakan deklarasi ini menjadi kekuatan dan harapan baru untuk Ende bahwa Ende sebagai Rahim Pancasila tidak dikomplain lagi oleh pihak manapun secara nasional saat deklarasi.

Deklarasi ini momen puncak karena sebelumnya ada tim independen yang melakukan penelitian di 22 Kabupaten dan Kota yang masuk dalam Jaket Bung Karno.

Di Ende, Bung Karno menjalani masa pembuangan selama empat tahun sembilan bulan empat hari serta jejak aktivitasnya menjadi bukti kuat bahwa Ende adalah Kota Rahim Pancasila yang tidak bisa dibantah.

Di Kota Ende Bung Karno hidup bersama masyarakat lokal dalam kemajemukan, merenung, berdiskusi dengan Misonaris SVD dan menemukan lima butir mutiara yang dikristalkan menjadi Pancasila.

“Ende, Kota Rahim Pancasila tidak diperdebatkan lagi karena sudah dibuktikan dengan penelitian. Kota Rahim Pancasila di Indonesia hanya satu, yaitu Ende,” kata Mensi.

Baca Juga :  Umat Muslim Wate dapat Sapi Kurban dari Bupati Ngada 

Pada deklarasi itu, ada lima komitmen bersama dari 22 Jaket Bung Karno. Salah satunya adalah kerja sama yang berkaitan dengan Pancasila dan Bung Karno.

“Pada deklarasi ini ada kerja sama dan ikon kerja sama itu adalah Bung Karno dan Pancasila yang bisa diimplementasikan dalam dunia pendidikan dan UMKM,” kata Mensi.

Setelah deklarasi tersebut, ada kegiatan yang dilaksanakan secara bergilir di 22 Kabupaten dan Kota yang masuk dalam Jaket Bung Karno.

“Setelah di Blitar tahun depannya bisa dilaksanakan di kota lain, mungkin saja di Ende karena saya masuk dalam tim formatur. Saat di Ende nanti kita akan perkuat identitas Ende sebagai Kota Rahim Pancasila,” katanya.*

Penulis: Willy Aran / Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

Puncak Pesta Intan, SDK Larantuka IV St. Cornelius Tandai dengan Tanam Pohon Cinta
Relawan Emas Dukung Paket JASA, Arkadius Bilang Ingin Djafar Tuntaskan Program
Menjamah yang Terluka
Menyedihkan! Usia Tiga Mobil Masih Seumur Jagung, Flores Timur Beli Mobil Baru Lagi untuk Pimpinan DPRD
Optimis PAD KP2 Manggarai Barat 2024 Capai Target, Siap “Berjibaku” dengan Nelayan
Anggota DPRD Ende Dorong Ada Langkah Hukum Setelah Pemasangan Plang di Alfamart Mahoni
Ansy Lema Jelaskan Alasan Memilih Jane Natalia, Perempuan untuk Masa Depan NTT
Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, Doa Umat Didaraskan Dalam Bahasa Manggarai
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 19:29 WITA

Puncak Pesta Intan, SDK Larantuka IV St. Cornelius Tandai dengan Tanam Pohon Cinta

Sabtu, 7 September 2024 - 16:57 WITA

Relawan Emas Dukung Paket JASA, Arkadius Bilang Ingin Djafar Tuntaskan Program

Sabtu, 7 September 2024 - 08:38 WITA

Menjamah yang Terluka

Jumat, 6 September 2024 - 20:57 WITA

Menyedihkan! Usia Tiga Mobil Masih Seumur Jagung, Flores Timur Beli Mobil Baru Lagi untuk Pimpinan DPRD

Jumat, 6 September 2024 - 18:30 WITA

Optimis PAD KP2 Manggarai Barat 2024 Capai Target, Siap “Berjibaku” dengan Nelayan

Berita Terbaru

Anselmus DW Atasoge

Nusa Bunga

Menjamah yang Terluka

Sabtu, 7 Sep 2024 - 08:38 WITA