MAUMERE, FLORESPOS.net– Lomba cerdas cermat empat konsensus kebangsaan tingkat Sekolah Dasar (SD) berlangsung di aula sekretariat DPD II Partai Golkar Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam lomba yang terbagi dalam 5 pool tersebut, setiap peserta yang meraih nilai tertinggi berhak maju ke babak final guna memperebutkan juara satu, juara dua dan juara tiga.
“Dari 5 pool yang ada, juara satu Pool A SDI Kota Uneng, Pool B SDI Paga dan Pool C SDI Wairhubing.Sementara Pool D juaranya SDI Maumere serta Pool E pemenangnya SDI Nangameting,” sebut Antonius Henderikus Rebu selaku ketua panitia, Peringatan HUT ke-61 Partai Golkar tingkat Kabupaten Sikka, Kamis (16/10/2025).
Hengki sapaannya menyebutkan, dari 24 sekolah yang terlibat, kelima juara dari masing-masing pool langsung bertanding di babak final untuk memperebutkan peringkat pertama, kedua dan ketiga.
Ia menyebutkan, dalam pertandingan di babak final yang berlangsung hingga sore hari, tersebut, SD Inpres Paga keluar sebagai pemenang dengan meraih nilai 315 disusul SDI Wairhubing dengan nilai 245.
“Juara ketiga diraih SD Inpres Nangameting dengan memperoleh nilai 240.Sementara peringkat keempat diraih SD Inpres Maumere dengan nilai 200 dan peringkat kelima SD Inpres Kota Uneng dengan nilai 165,” ungkapnya.
Siswi SD Inpres Paga Maria Indah Teti Ndoi mengaku senang bisa meraih juara pertama dalam perlombaan cerdas cermat tingkat sekolah dasar ini meskipun awalnya mengaku gugup.
“Terima kasih kepada Partai Golkar yang memberikan kesempatan kepada kami untuk ikut berpartisipasi dalam lomba cerdas cermat ini hingga kami bisa meraih juara pertama,” ucapnya.
Maria Indah Teti Ndoi dalam perlombaan ini didampingi temannya Ahmad Darasya Ali Akbar dan Leandrina Dolorosa Hando yang didampingi ibu guru Nova dan Sartini.
Nova menyebutkan, sebagai guru pembimbing pihaknya tidak melakukan seleksi dari kelas-kelas untuk mengikuti lomba cerdas cermat ini namun hanya memilih para siswa yang dilihat mampu.
Guru Matematika ini mengaku persiapan yang dilakukan setelah mendaftar ikut lomba yakni membimbing para murid belajar secara umum saja karena belum mengetahui kisi-kisinya.
“Setelah mengikuti Technical Meeting dan sesudah mengetahui kisi-kisinya kami mengajari anak-anak belajar sesuai dengan kisi-kisi yang diberikan,” ungkapnya.
Nova menambahkan, sebagai guru pembimbing mereka melihat potensi anak murid dan menentukan 3 orang untuk mewakili sekolah setelah anak didik ditanya terkait kesiapan mereka.
Lanjutnya, awalnya para murid merasa takut dan mindner karena harus bersaing dengan para murid yang bersekolah di Kota Maumere apalagi berasal dari sekolah-sekolah favorit yang biasa meraih juara.
“Kami bersyukur bisa meraih juara satu . Kami tidak menyangka bisa meraih juara sebab rata-rata sekolah-sekolah yang ikut serta kebanyakan ada di Kota Maumere sementara kami sekolahnya di desa,” ucapnya.
Pool A terdiri dari SDI Kota Uneng, SDI Habi, SDI Watuwekak, SDK Habi dan SDI Waioti sementara Pool B terdiri dari SDK Waiara, SD Lirikelan, SDN Aimitat, SDI Blatat dan SDI Paga.
Untuk Pool C terdapat SDN Wailiti, SDI Nara, SDI Magepanda, SDI Wairhubing dan SDI Wairotang sementara Pool D diisi SDI Manunai, SDI Misir, SDK Ferrari, SDN Contoh dan SDI Maumere.
Pool E terdiri dari SD Nangameting, SDK Nangarasong, SDK Maumere 3 dan SDK Wetakara dimana pool A sampai pool D terdiri atas 5 sekolah sedangkan pool E hanya 4 sekolah saja.
Disaksikan Florespos.net sama seperti babak penyisihan, pada babak final masing masing peserta diberikan pertanyaan wajib dan pertanyaan rebutan dan peserta yang menjawab benar akan mendapatkan nilai 80.
Pada babak rebutan setiap regu yang menekan tombol bel terlebih dahulu maka diberikan kesempatan menjawab dan bila juri merasa jawabannya salah maka 4 regu lainnya diberikan kesempatan menjawab.
Tampak hadir pada acara pembukaan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Sikka, Gorgonius Nago Bapa, Wakil Bupati Sikka Simon Subandi Supriadi, mantan pengurus Golkar Sikka Frans Bapa.
Hadir pula anggota DPRD Sikka Fraksi Partai Golkar Maria Angelorum Mayestati dan Fransiskus Siku Parera, Sekertaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Sikka Alfonsus Nafarete Situ Mekeng serta pengurus Partai Golkar Sikka Natalius Emanuel Wutun, Soni Erikson dan Yance Maring serta jajaran pengurus Partai Golkar Sikka.
Dari pemerintahan hadir Kepala Bapelitbangda Sikka Kepala Baperida Kabupaten Sikka Margaretha Movaldas Da Maga Bapa,Kepala Badan Kesbangpol Silvester Saka, Pasi Intel Kodim Sikka Kapten Inf Nyoman Minggu Diana, para guru pembimbing bersama para murid dari 24 SD yang mengikuti lomba. *
Penulis : Ebed de Rosary
Editor : Wentho Eliando











