Menekraf Teuku Riefky Menekankan Pentingnya Kelembagaan Ekonomi Kreatif Daerah

- Jurnalis

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:26 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menekraf Teuku Riefky Menekankan Pentingnya Kelembagaan Ekonomi Kreatif Daerah. (foto: dok.kemenekraf)

Menekraf Teuku Riefky Menekankan Pentingnya Kelembagaan Ekonomi Kreatif Daerah. (foto: dok.kemenekraf)

JAKARTA, FLORESPOS.net-Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf) Teuku Riefky Harsya menekankan pentingnya kelembagaan ekonomi kreatif di daerah untuk mendukung ekonomi kreatif sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan.

Demikian disampaikan Menekraf Teuku Riefky Harsya dalam Rapat Koordinasi Kelembagaan Ekonomi Kreatif Daerah di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (10/12/2024). Hadir bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Turut hadir dan mendampingi Menekraf, Plt. Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif, Dessy Ruhati, Plt. Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif, Cecep Rukendi, Plh. Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Horas Maurits Panjaitan dan Deputi Bidang Ekonomi, Kementerian PPN/BAPPENAS, Amalia Adininggar Widyasanti.

Menekraf Teuku Riefky pada kesempatan itu memaparkan 8 peran ekonomi kreatif  dalam Asta Cita. Salah satunya, disebutkan tentang memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.

Menurut Menekraf Teuku Riefky, Pemerintah bertanggung jawab dalam mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif secara hexa helix serta berkolaborasi dalam pengembangan ekosistem ekraf termasuk dalam hal kelembagaan.

“Kerja cepat kolaborasi melalui Rapat Koordinasi Kelembagaan Ekonomi Kreatif Daerah sangat diperlukan karena ini untuk mendukung target pemerintahan di daerah dalam menjadikan ekonomi kreatif sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya dalam siaran pers Kemenekraf, Selasa (10/12/2024).

Baca Juga :  Pengurus Targetkan Pembangunan Kantor Kopdit Obor Mas Ende Rampung di Bulan November

Pada kesempatan itu, juga dilakukan penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Kemenekraf dengan Kemendagri tentang Pedoman dan Pembentukan Nomenklatur Dinas Ekonomi Kreatif Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota, guna Penyelenggaraan Sub Urusan Pemerintahan Daerah di Bidang Ekonomi Kreatif dan pelaksanaan Deklarasi Komitmen Penguatan Ekosistem Ekraf oleh perwakilan pemerintah daerah provinsi.

“Besar harapan kami SKB ini bisa menjadi titik tumpu penguatan perhatian pada ekraf oleh pemerintah daerah, sehingga ekonomi kreatif  benar-benar dapat menjadi mesin pertumbuhan ekonomi di daerah masing-masing,” ujar Menekraf Teuku Riefky.

Presiden Republik Indonesia telah menandatangani Perpres Nomor 199 Tahun 2024 tentang Kementerian Ekonomi Kreatif dan Perpres Nomor 200 Tahun 2024 tentang Badan dan Ekonomi Kreatif.

Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah untuk menjadikan ekonomi kreatif sebagai “The New Engine of Growth” atau Mesin Baru Pertumbuhan Ekonomi Nasional guna mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen.

Ekonomi kreatif mengalami tren positif dari tahun ke tahun sebagaimana data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2023 tercatat 24,92 juta orang bekerja pada sektor ini. Ekraf telah berhasil menciptakan nilai tambah berkisar 1.1414,7 triliun dan menghasilkan nilai ekspor sebesar 23,96 miliar dolar AS.

Baca Juga :  Pempus Mendorong Pemda Perkuat Komitmen Penyelesaian Penataan Tenaga Non-ASN melalui Seleksi PPPK Tahap II

Sementara Plt. Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif, Cecep Rukendi, menyampaikan laporan bahwa sesuai Pasal 9 Undang Undang Nomor 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif menyebutkan Pemerintah bertanggung jawab dalam mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif.

Data terakhir menyebutkan sejumlah 8 provinsi (Sumatra Utara, Lampung, NTT, Jakarta, dan 4 provinsi baru di Papua) telah menyebutkan nomenlaktur ekonomi kreatif pada struktur organisasi dan tata kerja dinas daerahnya.

Mendagri Tito Karnavian pada kesempatan itu menyampaikan, ekonomi kreatif dapat memberikan nilai tambah dari berbagai aspek apalagi jika digabungkan dengan teknologi.

“Kolaborasi ini kita harapkan menjadi bagian untuk membangkitkan dan meningkatkan ekonomi kreatif dalam menciptakan lapangan pekerjaan di daerah dengan melibatkan pihak swasta dan stakeholder daerah,” ujar Tito.

Mendagri Tito juga mengajak seluruh daerah agar bergerak bersama mendukung pengembangan ekonomi kreatif untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Setiap daerah di Indonesia memiliki potensi ekonomi kreatif yang begitu beragam. Ini yang saya kira perlu kita bangkitkan. Kepala daerah harus mulai membangun kemauan untuk mengembangkan ekonomi kreatif berikut semua ekosistemnya,” ujar Tito. *

Penulis : Redaksi

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Menang Atas BMU, Mikael Badeoda Sebut Perse Sudah Bangkit dan Kembali Jalurnya
Kata Wabup Sikka, Tahun 2026 Dokter Spesialis Ada Tambahan Insentif dari Kemenkes
Wabup Sikka Paparkan Kondisi Awal Hingga Tersedianya Dokter Anestesi
STIE Karya Gelar Wisuda ke-VI, Lahirkan 56 Sarjana Siap Bangun Ekonomi Lokal
Tenaga Kesehatan Didorong Aktif Perkuat Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik di Kota Ende
Meski Tiket 16 Besar Sudah di Tangan PSN Tetap Bermain Fight di Laga Terakhir
Apa Saja Prestasi Bidang Kesehatan di Sikka Jelang Akhir Tahun 2025 dan Tantangannya
Ketua DPRD Sikka Bicara Soal Kebijakan Kesehatan, Fasilitas, Pelayanan dan Insentif Saat Hari Kesehatan Nasional
Berita ini 84 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 20:59 WITA

Menang Atas BMU, Mikael Badeoda Sebut Perse Sudah Bangkit dan Kembali Jalurnya

Sabtu, 15 November 2025 - 20:28 WITA

Kata Wabup Sikka, Tahun 2026 Dokter Spesialis Ada Tambahan Insentif dari Kemenkes

Sabtu, 15 November 2025 - 20:08 WITA

Wabup Sikka Paparkan Kondisi Awal Hingga Tersedianya Dokter Anestesi

Sabtu, 15 November 2025 - 17:36 WITA

STIE Karya Gelar Wisuda ke-VI, Lahirkan 56 Sarjana Siap Bangun Ekonomi Lokal

Jumat, 14 November 2025 - 21:34 WITA

Meski Tiket 16 Besar Sudah di Tangan PSN Tetap Bermain Fight di Laga Terakhir

Berita Terbaru

Bentara Net

Olahraga sebagai Jalan Menuju Keutamaan

Sabtu, 15 Nov 2025 - 10:33 WITA