BAJAWA, FLORESPOS.net-ebanyak 44 kelompok tani(Poktan) di Kabupaten Ngada mendapatkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan). Alsintan dari pemerintah pusat merupakana hasil dana aspirasi anggota DPR RI Komisi IV, Julie Laiskodat.
Penyerahan bantuan dilakukan staf ahli, Julie Sutrisno Laiskodat, Don Copertino Nua, Senin (4/11/2024) di Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ngada.
Usai penyerahan bantuan sejumlah Alsintan dari Dana Aspirasi Julie Sutrisno Laiskodat, Copertino menjelaskan bahwa bantuan terakhir Julie Laiskodat ketika berada di Komisi IV DPR RI dimana setelah terpilih lagi pada periode 2024-2029 telah berada di Komisi 11.
Total bantuan yang diberikan sebanyak 44 unit Alsintan yang terdiri dari 25 unit pompa air, alat semprot 15 Unit dan 4 unit Hand Traktor.
Bantuan yang diberikan dan 12 Kecamatan terakomodir di 10 Kecamatan dimana persebarannya berdasarkan potensi wilayah.
Kelompok penerima bantuan pompa air lebih dicondongkan kepada petani di 4 Kecamatan yakni Kecamatan Wolomeze, Bajawa Utara, Riung Barat dan Riung.
Hal ini menurutnya dari data mereka sangat membutuhkan bantuan Pompa Air tersebut.
Wilayah Riung sendiri ada 4 Unit Pompa Air yang diserahkan, Riung Barat 2 unit, Wolomeze 4 unit, Bajawa Utara 2 Unit sedangkan sisanya untuk kecamatan lain.
Julie Laiskodat selama berada di Komisi IV DPR RI konsisten memberikan bantuan setiap tahunnya dari dana aspirasi untuk petani yaitu peralatan panen maupun pasca panen dan berharap bahwa bantuan yang diberikan benar-benar dapat dimanfaatkan pada kelompok-kelompok yang sangat membutuhkannya.
Samuel Kebang selaku Kepala Bidang Alat dan Mesin Pertanian pada Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Ngada mengatakan, bantuan tersebut sangat dibutuhkan oleh para petani dalam rangka percepatan pengolahan lahan, panen yang tepat waktu juga pemeliharaan tanaman sehingga dengan bantuan peralatan tersebut sangat-sangat membantu aktivitas para petani.
Penyerahan bantuan dihadiri oleh anggota DPRD Kabupaten Ngada dari Partai Nasdem, Kristoforus Mbora dan para penerima bantuan. *
Penulis : Wim de Rozari
Editor : Anton Harus