ENDE, FLORESPOS.net-Perempuan Adat PHKom Mudegagi menggelar pelatihan kewirausahaan. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan di Aula Wisma Olangari, Kamis (16/5/2024).
Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh PW AMAN Nusa Bunga, Simon Welan dan Sutomo Hurit dan Ketua PD AMAN Flores Tengah, Kristo Ata Kita. Ketiganya hadir sebagai pemateri pada kegiatan pelatihan ini.
Ketua Perempuan Adat PH Kom Mudegagi, Sovia Tentiana Risna mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk penguatan kapasitas perempuan adat agar berperan dan kontribusi kehidupan masyarakat adat.
Pelatihan Kewirausahaan Perempuan Adat adalah sebuah langkah besar untuk memberdayakan perempuan dalam budaya adat untuk berkontribusi secara ekonomi.
Ha itu juga menunjukkan pengakuan akan peran penting perempuan dalam masyarakat adat dan memperkuat keberlanjutan ekonomi serta keberagaman budaya.
“Kegiatan pelatihan kewirausahaan ekonomi kreatif yang melibatkan 7 Komunitas Perempuan Adat, adalah bentuk pendidikan menuju peningkatan sumber daya manusia, dalam menjalankan aktivitas mereka di masing-masing Komunitas dan peningkatan kesadaran tentang hak-hak mereka,” kata Tenti.
Kata Tenti setelah pelatihan ini komunitas akan mengembangkan usaha ekonomi kreatif baik dalam bentuk pengembangan usaha disektor pertanian maupun dalam pengembangan hasil perkebunan seperti pembuatan minyak kelapa, kripik maupun usaha ekonomi kreatif lainnya.
Sementara itu Pengurus Wilayah AMAN Nusa Bunga, Simon Welan, mengatakan Perempuan Adat merupakan organisasi sayap AMAN maka secara kelembagaan AMAN akan mendukung kegiatan dari Perempuan Adat.
“Persoalan diskriminasi yang dihadapi Perempuan Adat selama ini masih saja terjadi, karena itu melalui pelatihan penguatan kelembagaan yang dilakukan, setidaknya Komunitas Perempuan Adat bisa menghadapi dan merubah stigma itu,” ungkap Simon.
Kegiatan Pelatihan Kewirausahaan Ekonomi Kreatif yang diselenggarakan Komunitas Perempuan Adat Mudegagi, dihadiri Komunitas Perempuan Adat Rendu, Ndora, Nuabosi, Sanggajata, Tanaboole, Wologai, dan Mudegagi. *
Penulis: Willy Aran I Editor: Wentho Eliando