ENDE, FLORESPOS.net-Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Parera (AHP) berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Ende, Kamis (26/3/2025) sore.
Dalam kunjungan tersebut wakil rakyat dari PDIP ini didampingi Ketua DPRD Ende, Fransiskus Taso dan Kalapas Ende, Taufik Hidaya berkeliling melihat lingkungan dan blok hunian warga binaan di Lapas tersebut.
“Suasana Lapas sekarang sudah beda terkesan jauh lebih baik dari sebelumnya. Lingkungan Lapas Ende bersih, indah dan tenang,” kata AHP saat tatap muka dengan warga binaan.
Andreas mengatakan kunjungan tersebut adalah kunjungan perdana sebagai wakil ketua Komisi XIII yang bermitra dengan Kementrian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Ia mengatakan kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat kondisi Lapas Kelas II B Ende, berdialog langsung dengan pegawai terkait sistem kerja di Lapas Ende pasca pemisahan dari Kementrian dan efisiensi anggaran.
AHP juga memberikan motivasi kepada warga binaan agar mengikuti aturan dan berperilaku baik dalam menjalani masa pembinaan.
“Dalam proses pembinaan itu kita tunjukkan perilaku yang baik maka punya harapan untuk cepat pulang atau kata lain dapat remisi,” katanya.
Selama menjalani masa pembinaan, kata AHP, warga binaan diharapakan mengikuti pembekalan keterampilan yang diberikan oleh Lapas Ende.
“Belajar dan bekali diri dengan keterampilan yang diberikan di sini karena itu modal bagi kalian setelah kembali ke masyarakat,” pesan AHP.
Kalapas Kelas II B, Taufik Hidaya menyampaikan terima kasih kepada Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI yang telah berkunjung.
“Pak AHP sudah berkunjung dan melihat langsung kondisi di sini. Kami berharap apa yang dilihat dan didengarkan bisa dilanjutkan ke Kementrian,” katanya.
Kalapas juga menyampaikan saat ini jumlah warga binaan di Lapas Ende sebanyak 235 orang. Mereka dibekali dan diberikan pelatihan keterampilan seperti pembuatan pot bunga, cukur rambut dan pertanian.
Pada kunjungan itu, Wakil Ketua Komisi XIII memberikan bingkisan kepada warga binaan. Lapas Ende juga memberikan produk kopi yang bernama “Kopi Waju” olahan dari warga binaan kepada Andreas Hugo Parera (AHP).*
Penulis : Willy Aran
Editor : Wentho Eliando