LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Semua pihak diharapkan bergotong royong membantu memaksimalkan potensi penderita bawaan lahir melalu operasi bibir sumbing dan cela langit-langit atas alasan kemanusiaan.
Demikian dr. James Soewardy, Ketua Panitia pelaksana bakti sosial operasi gratis bibir sumbing dan cela langit-langit 2025 tingkat RSUD Komodo Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), NTT ketika bincang dengan Florespos.net, di Labuan Bajo belum lama ini.
Operasi gratis bibir sumbing dan cela langit-langit tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Mabar/RSUD Komodo bekerja sama dengan Yayasan Surabaya Cleft Lip and Palate Center dan Smile Train Indonesia.
Dalam hal keperluan logistik di Labuan Bajo, kegiatan 2025 didukung Fressa Supermarket & Roxy Mart (Roxy Group).
Bakti sosial itu berlangsung 3 hari, 14-16 Februari, juga di RSUD Komodo, dan 2025 merupakan kali kedua, karena Mei 2024 lalu kerja sama serupa dengan yayasan yang sama juga pernah dilakukan.
Pada kesematan yang sama, ajakan dan harapan serupa disampaikan Ketua Yayasan Surabaya Cleft Lip and Palate Center, Dr. dr. Lobredia Zarasade.
Menurut dokter James, pelayanan kegiatan bakti sosial operasi gratis bibir sumbing dan cela langit-langit terbuka bagi siapa saja, atau dari daerah manapun.
Kegiatan yang telah lewat pasiennya tidak hanya orang Manggarai Barat, tapi dari daerah lain di Flores, seperti dari Kabupaten Manggarai, Manggarai Timur dan Kabupaten Ngada. Asal pada hari operasi semua pasien ada di Labuan Bajo.
Berharap dengan kegiatan begini, pasien yang mungkin menderita bawaan sejak lahir dapat normal, potensi diri bisa jadi maksimal, potensinya bisa keluar semua.
Penulis : Andre Durung
Editor : Wentho Eliando
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya