Perumda Tirta Komodo Manggarai dapat Mobil Fortuner Program Chasback Bank NTT
Penulis: Christo Lawudin / Editor: Anton Harus

Ruteng, Florespos.net - Manajemen Perumda Air Minum Tirta Komodo Manggarai meluruskan soal keberadaan dan kepemilikan mobil mahal merk Fortuner, belakangan ini. Mobil itu tidak dibeli Perumda, melainkan program chasback Bank NTT Cabang Manggarai. 

Soal mobil Fortuner itu menjadi salah satu materi yang disampaikan Direktur Perumda Air Minum Tirta Komodo Manggarai, Marsel Sudirman dalam konpers terbaru di Ruteng, Rabu (3/8/2022).

Direktur Marsel menyampaikan itu ke publik agar tidak menjadi polemik di tengah masyarakat dalam situasi pandemi Covid-19 sekarang ini. 

Baca Lainnya :

• Polpres Manggarai Bekuk Pencuri Motor Asal Cibal0
• Perseftim Pesta Gol di Laga Perdana0
• SPAMB Tahun 2022, Pemda Matim Alokasi Rp 7 Miliar0
• Kosmetik Tanpa Izin Edar dari Surabaya dan Makasar Ditemukan di Ende0
• Seminar Nasional Pembangunan Berketahanan Iklim di Manggarai Raya 0

Menurutnya, mobil baru yang ada tidak secara khusus dianggarkan Perumda Tirta Komodo untuk membelinya. Pertanyaannya, kalau begitu mengapa ada mobil baru di Perumda sekarang, padahal tidak ada program pembelian mobil? 

"Perumda adalah nasabah Bank NTT. Sebagai nasabah kita punya uang disimpan di sana. Kita punya  uang dalam jumlah tertentu dan dalam jangka  waktu tertentu tidak diambil sesuai dengan ketentuan bank," katanya. 

Dikatakan, simpanan seperti itu yang masuk dalam program chasback Bank NTT. Chasback sendiri berarti  program insentif yang dioperasikan oleh perusahaan kartu kredit di mana persentase dari jumlah yang dibelanjakan dibayarkan kembali kepada pemegang kartu.

Chasback itu, demikian mantan TNI itu, berupa barang, bukan uang. Dalam konteks itu, Perumda mendapat mobil dari chasback Bank NTT Cabang Ruteng  dari uang yang disimpannya dalam bentuk giro dan deposito sebesar Rp6 miliar lebih. 

Karena itu, lanjut mantan Kasdim 1612 Ruteng itu, Perumda tidak mengeluarkan uang untuk membeli mobil. Mobil ini tidak menjadi milik siapapun, melainkan aset Perumda Tirta Komodo Manggarai. 

Seorang wartawan Ronald Tarsan mengatakan, duduk soal mobil baru perlu diinformasikan terbuka dan transparan ke publik agar tidak menimbulkan banyak tafsiran dan kesimpulan sendiri-sendiri. Publik membutuhkan data tentang berapa banyak dana yang disimpan di bank tersebut. 

"Ini kebetulan lagi dibicarakan publik. Kira-kira berapa besar uang dari Perumda disimpan di Bank NTT sehingga bisa mendapatkan mobil Fortuner," katanya. *