RUTENG, FLORESPOS.net – Belum lama ini, ikatan guru taman kanak-kanak (IGTKI) PGRI Provinsi NTT mengadakan konferensi di Kupang. Untuk peserta khususnya dari Flores yang ikut hanya dari Manggarai dan Ende. Manggarai bisa ikut berkat adanya biaya dari Pemkab Manggarai.

Total peserta konferensi IGTKI Provinsi di Kupang, hanya 9 dari 22 kabupaten dan kota di Provinsi NTT. Dalam kegiatan itu, IGTKI PGRI Manggarai mendapat penilaian positif atas kinerja kolaborasinya dengan Pemkab dan elemen lainnya yang riilnya berupa adanya bantuan dana hibah.

Ketua IGTKI PGRI Manggarai, Ibu Regina Sisilia Jaimun ketika berbicara pada puncak HUT IGTKI ke-73 dan ke-17 di Manggarai, Kamis (25/5/2023) mengatakan, pihaknya banyak terimakasih ke Pemkab dan Bunda PAUD atas dukungannya untuk IGTKI Manggarai tahun-tahun terakhir ini. Dukungan nyata berupa dana hibah.

“Dana hibah bisa bantu kita untuk laksanakan program organisasi dan kegiatan IGTKI, termasuk ikut konferensi tingkat Provinsi di Kupang, baru-baru ini,” katanya.

Dikatakan, dana hibah itu besarnya mencapai Rp70 juta. Dana itu sudah mulai digunakan untuk membiayai aneka kegiatan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan para guru TK.

Kegiatan lomba dan acara puncaknya juga tidak lepas bantuan dana itu, di samping kontribusi dari lembaga TK yang ada.

Menurutnya, keikutsertaan IGTKI Manggarai itu menjadi kebanggaan tersendiri. Karena IGTKI Manggarai bisa tampil pada iven yang lebih tinggi sehingga menjadi sanjungan dari peserta dari kabupaten lain di NTT.

Tak saja bagus kerja kolaborasi dengan Pemkab, demikian ibu Sisilia, juga publikasi dengan media kegiatan IGTKI Manggarai sehingga apa yang dikerjakan bisa disaksikan publik di mana saja. Tahun lalu, puncak HUT bisa ditonton di TVRI dan dibaca di media online Flores Pos.

Ke depan, lanjut Ibu Sisilia, dukungan dan perhatian tentu tetap diharapkan. Angkanya bisa lebih besar lagi agar program yang tidak dilaksanakan bisa diwujudkan nantinya.

Sedangkan yang mewakili Pemkab, Asisten Maxi Gandur mengatakan, Pemerintah sudah pasti akan terus mendukung semua kegiatan positif untuk memajukan daerah, meningkatkan profesionalisme, dan mendidik generasi masa depan daerah ini.

“Terimakasih bahwa IGTKI telah berkontribusi untuk bangun sumber daya manusia untuk usia dini. Yang baik itu harus diteruskan,” katanya.

Soal bantuan dana, lanjut mantan Kadis Pendidikan itu, pasti tidak bisa memenuhi semua. Dana yang terbatas pasti diatur agar tidak ada yang terlewatkan. Aspirasi akan diteruskan ke Bupati nantinya. *

Penulis:Christo Lawudin/Editor:Anton Harus

Silahkan dishare :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *