MAUMERE, FLORESPOPS.net-Dalam upaya mengimplementasikan Seruan Apostolik Laudato Si Paus Fransiskus, Keuskupan Maumere (KUM) menggandeng mahasiswa Prodi Pendidikan Keagamaan Katolik (PKK) Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero.
Mereka melakukan aksi penanaman anakan pohon di Paroki Ili, Keuskupan Maumere selama tiga hari sejak Jumat (10/3/2023) hingga Minggu (12/3/2023).
Sekretaris Puspas KUM, RD. Yanuarius Hilarius Role atau akrab disapa Romo Yoris, yang juga koordinator kegiatan kepada media ini, Selasa (14/3/2023) menjelaskan, kegiatan ini merupakan kerja sama antara pihak KUM dengan IFTK Ledalero dalam hal ini Prodi PKK.
Sebagai bentuk partisipasi lembaga pendidikan tinggi bagi masyarakat, lanjut Rom Yoris maka kegiatan ini dibuat dan dilaksanakan di Paroki Ili.
Romo Yoris yang juga Dosen pada Prodi PKK IFTK Ledalero ini menambahkan pihak sekolah menyediakan 223 anak pohon buah advokat dan semuanya telah ditanam di kebun umat dan kebun Paroki Ili oleh mahasiswa bersama umat.
Sekilas Tentang Laudato Si
Untuk diketahui bahwa “LAUDATO SI’ merupakan dokumen seruan Apostolik Paus Fransiskus yang dipublikasikan pada tahun 2015. Dokumen ini mengingkatkan semua manusia untuk merawat bumi sebagai rumah bersama.
Paus Fransiskus menganjurkan “rencana aksi” selama 7 tahun (2021-2028), yaitu: 1) Menanggapi jeritan bumi (Response to the cry of creation); 2) Menanggapi jeritan kaum miskin (Response to the cry of the poor); 3) Ekonomi yang ekologis (Ecological economics); 4) Adopsi gaya hidup ekologis (Adoption of ecological life styles); 5) Pendidikan ekologis (Ecological education); 6) Spiritualitas ekologis (Ecological Spirituality); 7) Keterlibatan masyarakat dan aksi partisipatoris (Community engagement and participatory action).
Menjawabi rencana aksi Laudato Si ini, maka KUM yang baru saja menyelesaikan Sinode II Keuskupannya mencantumkan perencanaan aksi nyata Laudato Si dalam Rencana Strategis Pastoral-nya untuk 2023-2027.
Dalam Dokumen Renstra-nya Keuskupan Maumere juga menyusun perencanaanya untuk menjawabi 7 Rencana Aksi Laudato Si selama 7 tahun.
Dalam masa pra-paskah tahun 2023, Pusat Pastoral (PUSPAS) Keuskupan Maumere sebagai lembaga resmi keuskupan yang mengkoordinir seluruh kegiatan pastoral keuskupan telah menetapkan tema Aksi Puasa Pembanganun (APP): “Keadilan Eko-Sosial: Peduli pada Sesama dan Alam Ciptaan”.
Sekretaris Puspas Keuskupan Maumere, RD. Yanuarius Hilarius Role menjelaskan bahwa tema APP ini menjadi konkretisasi dari seruan Apostolik Laudato Si.
Dalam menerjemahkan tema APP 2023, lanjut Romo Yoris, maka Komisi PSE-Caritas bersama Biro Kateketik KUM telah menyusun Bahan Katekese masa pra-paskah dalam tiga pertemuan, di mana masing-masing pertemuan membahas satu sub-tema yang saling berkaitan dalam usaha menjawabi seruan Laudato Si.
“Pertemuan pertama bertemakan: Jeritan Bumi. Pertemuan kedua: Jeritan Kaum Miskin, dan pertemuan ketiga: Solidaritas terhadap jeritan bumi dan kaum miskin, dan pertemuan ke empat bertemakan: Membangun Pertobatan Sejati,” kata Romo Yoris.
Dalam rangka menjawabi seruan Paus inilah, tegas Romo Yoris, maka Keuskupan Maumere menggandeng para mahasiswa prodi PKK yang adalah para calon katekis dan guru agama untuk memfasilitasi kegiatan Katekese dan aksi nyata setelahnya di paroki Hati Kudus Ili.
“Kegiatan ini selain memberikan pencerahan kepada umat, juga menjadi kesempatan berahmat bagi para calon katekis dan guru agama di era digital ini untuk belajar dari umat, belajar dari medan pastoral,” katanya.
Romo Yoris menambahkan bahwa rangkaian kegiatan yang dikemas dalam bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Mahasiswa dan Dosen dijalankan dalam bentuk live in.
“Para Mahasiswa diberi kesempatan untuk tinggal dan hidup bersama umat di KBG (Komunitas Basis Gerejawi), mengalami perjuangan umat dalam keluarga-keluarga serta mengunjungi sekolah-sekolah di sekitar tempat penginapan mereka,” katanya.
Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan bersama umat, lanjut Romo Yoris, di antaranya Katekese Umat di KBG, Kunjugan Pastoral Sekolah, Bakti Sosial membersihkan Lingkungan dari sampah dan menanam pohon buah Advokat di kebun Paroki dan kebun umat, Animasi Pastoral Anak bersama Sekami dan Sekar serta kegiatan olahraga Voli Putri an Futsal Putra.
Terima Kasih
Romo Yoris mengucapkan terima kasih kepada Pastor Paroki dan DPP Paroki Ili dan umat yang bersedia menerima para mahasiswa untuk melakukan aksi Pengabdian Kepada Masyarat.
“Ini merupakan bukti nyata dukungan umat dan paroki terhadap pendidikan anak-anak bangsa dan gereja. Tambahan pula para mahasiswa ini adalah calon guru agama katolik dan katekis masa depan, maka kesediaan paroki Ili menerima mereka menjadi tanda paling konkret dari dukungan Gereja kepada mereka. Paroki dalam hal ini pastor paroki dan umatnya telah berperan untuk membentuk karekter pastoral bagi para calon katekis ini. Sekali lagi terima kasih banyak,” kata Romo Yoris yang pernah menjadi pastor rekan di paroki ini beberapa tahun lalu.*
Penulis Wall Abulat/Editor: Anton Harus
