LARANTUKA, FLORESPOS.net-Lomba Inovasi Daerah tingkat Kabupaten Flores Timur (Flotim) tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D), memasuki tahapan akhir penilaian.

Seturut data yang ada, hasil presentase proposal hingga wawancara, dari 14 inovasi pada 4 kategori yang masuk nominasi, tersisa 7 inovasi pada 2 kategori masuk Uji Petik Lapangan oleh Tim Penilai.

Ketua Tim Penilai, Syarif Wuran, MT., mengatakan, 14 inovasi untuk 4 kategori, tersisa 7 inovasi untuk 2 kategori, yakni Perangkat Daerah dan LGO/Masyarakat masuk Uji Petik Lapangan.

Syarif menyebutkan, 7 inovasi yang masuk Uji Petik Lapangan kategori Perangkat Daerah , yakni “Lapor Pak Lurah” (Kelurahan Balela), “Komunikasi Masyarakat Peduli Anak Stunting/Kompas” (Puskesmas Boru), “Tite Solsel” (Puskesmas Kelike), dan “Aplikasi SimDes 2022” (Desa Nisakarang).

Selanjutnya, kategori LSM/Masyarakat, yakni “Revolusi Home Industry” dari Rahman Tukan Hanawi (Desa Wewit), “Kopi Leworook; Dari Kebanggaan Historis Menuju Kekuatan Ekonomi” dari Yosef Lawe Ojan (Desa Leraboleng), dan “Manajemen Zero Breadown Motorcycle untuk Pelayanan Kesehatan di Pedesaan (Ambulance Motor)” dari Wilibrodus Bala.

“Hasil Uji Petik Lapangan dibahas bersama Tim Penilaian dan akan memberi nilai tambah masing-masing inovasi dan kategori. Tim juga memilih 1 nominasi terkreatif,” kata Syarif, usai Uji Petik Lapangan, Rabu (14/12/2022).

Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) pada BP4D Flotim, Leony Deran Ola, SE., Rabu (14/12/2022) menambahkan, hasil terbaik 1, terbaik 2 dan terbaik 3 masing-masing kategori akan disampaikan beberapa hari kedepan.

Sementara Kepala BP4D Flotim, Apolonia Corebima, SE., M.Si., Rabu (14/12/2022), mengatakan, meski baru pertama kali digelar oleh BP4D, namun banyak inovasi di Kabupaten Flotim yang mengikuti lomba tersebut.

Apolonia mengatakan peserta/nominasi terbaik 1, terbaik 2 dan terbaik 3 dari masing-masing kategori inovasi akan mendapatkan apresiasi dan penghargaan.

“Inovasi terbaik masing-masing kategori akan mendapatkan apresiasi dalam bentuk penghargaan dan uang pembinaan. Selain itu, juga akan diikutkan pada lomba inovasi daerah tingkat selanjutnya,” katanya.

Apolonia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh peserta/nominasi yang mengikuti Lomba Inovasi Daerah tingkat Kabupaten Flotim tahun 2022.

“Kami mengapresiasi dan terima kasih untuk semua peserta. Lomba ini pertama kali kami gelar. Kami berharapan, tahun depan dan tahun selanjutnya semakin banyak yang berinovasi dan mengikuti lomba ini,” kata Apolonia.*

Penulis: Wentho Eliando / Editor: Anton Harus

Silahkan dishare :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *