Oleh: Pater Kons Beo, SVD
Rabu, 24 Mei 2023 (Pekan VII Paskah, Para Martir Korea, St David I dr Scotlandia)
Bacaan I Kisah Para Rasul 20:28-38
Mazmur Tanggapan Mzm 68:29-30.33-35a.36c
Injil Yohanes 17:11b-19 Kis 20:35 (Omnia ostendi vobis, quoniam sic laborantes, oportet suscipere infirmos…”
TAK hanya gagasan, tak hanya kata-kata, tapi ada sisi tindakan nyata. Itulah yang Paulus wariskan pada pemuka jemaat di Efesus.
HIDUP yang benar itu tidak boleh berbasis kata-kata yang sering mengecohkaan. Hidup yang benar itu bukanlah tabrakan pikiran sana-sini yang sulit ditangkap dan diterapkan.
PAULUS hanya ingin berikan contoh hidup yang konkret. Yang tidak menjadi beban bagi jemaat dan orang banyak. Ia bertarung untuk jalani hidupnya dalam pekerjaan yang nyata. Sambil ia sendiri punya kepekaan terhadap sesama, “orang-orang yang lemah.”
DI PELABUHAN kota Efesus, Paulus tumpahkan kekuatirannya akan badai tantangan yang bakal melanda jemaat. Namun wejangan akhirnya itu isyaratkan pula harapan. Bahwa jemaat harus kokoh dalam usaha dan pekerjaannya. Semuanya dalam semangat iman.
PAULUS tak amankan diri sendiri dengan segala jaminan hidup. Ia tak berselera untuk dadani diri dan hidup dengan ‘perhiasan emas dan perak serta segala harta kekayaan.’ Dan sedikit pun ia tak gelisah atau digelisahkan oleh segala yang fana itu.
ADA sekian banyak ‘kerja, tugas dan komitmen nyata’ yang jadi cahaya harapan bagi orang-orang yang lemah, dan yang hak-haknya digerogoti. Ada banyak tindakan nyata yang menjadi inspirasi bagi sesama bahwa bumi ini adalah rumah tingggal bersama yang asrih dan menyehatkan.
Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati.
Amin-Alleluia
