RUTENG, FLORESPOS.net – Belakangan ini, RSUD Manggarai merawat dua pasien orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Dua ODHA itu terdiri seorang ibu hamil yang hendak partus dan yang lainnya sakit parah akibat tak rutin meminum obat.
Kepada wartawan di Ruteng, Kamis (6/4/2023) pagi, Sekretaris Pengelola KPAD Manggarai, Kosmas Takung mengatakan, beberapa waktu belakangan ini, pihaknya ikut mengurus dua pasien ODHA asal Kecamatan Lamba Leda dan Kecamatan Borong, Matim, NTT karena masuk rumah sakit di Ruteng.
“Yang dari Lamba Leda, selama ini, kita urus dari Ruteng. Belakangan kondisi sakit karena penyakit penyertanya muncul sehingga dibawa ke RSUD Manggarai,” katanya.
Dikatakan, awalnya pasien pria berusia 31 tahun sulit dibawa ke Ruteng karena kendaraan. Tetapi, atas respons cepat dari Bupati dan Sekda Matim, pasien itu bisa dibawa ke Ruteng menggunakan mobil ambulance.
ODHA ini, demikian Kosmas, sebetulnya rutin mendapat obat dari KPAD di Ruteng. Tetapi, setelah ditelusuri, pasien ini tidak secara kontinyu meminum obat yang diberikan. Karena itu, sakit penyertanya muncul sehingga kondisi sakit parah.
Menurutnya, penanganan intensif pada pasien itu. Dan, informasi terbaru kondisinya membaik dan telah dibawa pulang ke kampung halamannya.
Pensiunan PNS itu mengatakan, ODHA yang lain lagi, seorang ibu hamil. Masuk rumah sakit karena siap-siap untuk melahirkan. Kondisinya baik-baik saja hingga sekarang ini.
“Yang kita khawatir adalah penyakitnya. Persalinan berisiko tinggi untuk bayi, ibunya, dan para petugas medis. Ibu ini ditangani khusus dalam beberapa waktu terakhir hingga partus nantinya,”katanya.
Kepada para ODHA, Kosmas berpesan agar selalu menjaga kesehatan. Obat-obatan yang diberikan harus diminum sesuai dengan aturan agar tetap sehat. Jauhi perilaku yang berisiko buruk untuk kesehatan.
Sebelumnya, Ny. Steny dalam momen sosialisasi penanganan HIV/AIDS di Kota Ruteng mengatakan, sakit ini tidak diinginkan oleh siapapun. Tetapi, yang telah sakit diharapkan proaktif untuk berobat atau memeriksakan diri.
“Kalau tidak, risiko besar terjadi pada diri ODHA itu. Hanya dengan hidup sehat dan rutin meminum obat, ODHA tetap terjaga kondisinya,” katanya. *
Penulis: Christo Lawudin/Editor:Anton Harus