LABUAN BAJO, FLORESPOS.net– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) gelar sosialisasi daerah pemilihan dan alokasi kursi anggota DPRD Mabar dalam Pemilu Tahun 2024, bertempat di Hotel Jayakarta Labuan Bajo, Selasa (28/3/2023) sore.
Pada kesempatan sama, pihak penyelenggara Pemilu tingkat Mabar juga lakukan sosialisasi pembukaan rekening khusus dana kampanye peserta Pemilu 2024.
Ketua KPU Mabar Robert V. Din ketika membuka kegiatan tersbut mengatakan, saat ini sudh masuk tahap 6 dari 11 tahapan Pemilu 2024. Petugas pemutakhiran data pemilih (pantarli), ujung tombak KPU terkait pendataan pemilih di Mabar khususnya, sedang dari rumah ke rumah mendata peserta Pemilu 2024 setempat.
Total Daerah Pemilihan (Dapil) di Mabar pada Pemilu 2024 masih seperti sebelumnya yaitu tetap 3, dan alokasi kursi anggota dewan setempat juga tetap sama, 30 anggota dewan.
Sebelumnya KPU Mabar sudah 2 kali menggelar diskusi publik soal penataan Dapil dan alokasi kursi DPRD Mabar pada Pemilu 2024, bertempat di Labuan Bajo pada Desember 2022 lalu.
Din yang eks Ketua Bawaslu Mabar itu mengingatkan para pimpinan Parpol segera mengirim ke KPU nama-nama pimpinan parpol di tingkat kecamatan dan desa se Mabar.
Dapil, kata Din, sangat penting karena di Dapil pertarungan perebutan caleg. Bapak ibu caleg harap ingat hari H Pemilu. Jangan sampai terus berlalu lalang di kampung-kampung, tapi lupa kalau Pemilu sudah berlalu. Pemilu dilaksanakan 14 Pebruari 2024 mendatang.
Terkait pembukaan rekening khusus dana parpol peserta pemilu sangat penting. Jika tidak lakukan itu bisa batal sebagai peserta pemilu gara-gara tidak melapor dana pemilu. Ini aturan, kata Din.
Nara sumber kegiatan ini Krispianus Beda (Devisi Sosdiklih Parmas KPU Mabar).
Disamping jajaran KPU Mabar, hadir pada kesempatan itu antara lain Hironimus Suhardi (Gerindra), Benediktus Ranalebar (PDI Perjuangan), Stanis Tan (Perindo), Harun Alrasit (Demokrat) , Paulus Setahu (Kadis Kominfi Mabar), Frans Partono (Kaban Kesbangpol Mabar), Melkior Nudin (Kadis PMD Mabar), Martinus Mitar (Ketua DPRD Mabar), Pater Marsel Agot, SVD (tokoh agama), Feri Adu (tokoh masyarakat), Simeon S. Sofian (Ketua Bawaslu Mabar). *
Penulis:Andre Durung/editor:Anton Harus