Soal Gedung SDI Kajusopi Rusak Parah, Ini Respon Kadis P dan K Nagekeo

- Jurnalis

Jumat, 10 Maret 2023 - 15:51 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Venantius Minggu

Venantius Minggu

MBAY, FLORESPOS.net-Gedung Sekolah Dasar Inpres (SDI) Kajusopi di Kampung Pajoreja, Desa Ululoga, Kecamatan Ma’uponggo, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang didirikan 1 Juli 1979, sangat memprihatinkan.

Gedung yang menampung 79 anak itu, harus belajar di bawah ruangan yang atapnya sudah berlubang alias bocor.

Soal hal ini, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kabupaten Nagekeo, Venantius Minggu menegaskan, bahwa gedung itu akan di bangun pada tahun anggaran 2023.

“Terkait Gedung SDI Kajusopi kita perioritas tahun 2023 akan dikerjakan,” ujar Kadis Venan kepada Florespos.net, di ruang kerjanya, Jumat (10/3/2023).

Venan mengakui, gedung SDI Kajusopi tersebut sudah tidak layak untuk kegiatan belajar mengajar (KBM).

“Memang untuk SDI Kajusopi sarana dan prasarana tidak layak. Karena itu, selaku Kepala Dinas dan tim sudah melakukan survei di lapangan,” ujarnya.

Baca Juga :  Dukcapil Nagekeo Jemput Bola, Rekam E-KTP Warga Lansia di Rumah

Menurut Venan, terkait sarana dan prasarana SD Negeri, Pemerintah Daerah Nagekeo bersama Balai NTT sudah melakukan survei sejak 2018 dan 2019.

Dari survei itu, menghasilkan Data Encryption Standard (Des) bersama, bahwa ada 27 SD Negeri akan diintervensi melalui dana APBN dengan nomenklatur revitalisasi sarana dan persarana pendidikan di Kabupaten Nagekeo.

Dijelaskan Venan, semestinya pembangunan itu dilakasana pada tahun 2020. Karena pandemi Covid-19, maka ditunda tahun 2021. Di tahun 2021, telah di bangun 8 SDN dan tahun 2022, telah di bangun 8 SDN.

Sementara sisanya itu akan di bangun tahun 2023, termasuk SDI Kajusopi. Pembangunan dilakukan oleh Balai NTT secara bertahap. Sehingga pada sekolah-sekolah itu, penilaian khusus dari Balai, dinas memastikan untuk tahun 2021 8 sekolah dan tahun 2022, ada 8 sekolah.

Baca Juga :  Paguyuban Nagekeo di Ngada Siap Menyambut Persena dan Nirwana Nagekeo

“Di tahun 2023 seluruh SD Negeri lakukan oleh Balai NTT akan di bangun tuntas di tahun 2023, termasuk SDI Kajusopi tersebut,” ujarnya.

Jadi, kata Venan, Pemerintah Kabupaten Nagekeo tidak membatalkan. Itu melalui koordinasi Dinas P dan K bersama PPK Balai Pak Eko. Pak Eko mengatakan, setiap tahun ada pembangun revitalisasi pembangunan sarana dan persarana SDN di Kabupaten Nagekeo.

Dan tahun 2023, ada tambahan satu lagi pembangunan SMPN 1 Aesesa Selatan melalui dana APBN. Itu adalah bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Nagekeo dalam hal ini Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do.

“Pada hal pembangunan ini awalnya tidak ada dalam DES. Tapi Bupati Don menyurati orang Balai maka tahun ini mendapat anggaran untuk pembangunan tersebut,” ujarnya.*

Penulis: Arkadius Togo / Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

Perkuat Kapasitas Pengawasan, Panwascam Larantuka Canangkan Program Gebrak 2711
Sepuluh Hari Kampanye Paslon Pilkada, Ini Kata Ketua Bawaslu Ngada
Club Renang Mbira Mera Ende Dapat Pujian dari Penyelenggara Semarang Open Championship
Potret Hidup Sebagian Warga Sikka, Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Minum Air Kubangan
Minimnya Fasilitas di Daerah Kendala Para Atlet Renang Mbira Mera Bersaing di Tingkat Nasional
Dandim Simanjuntak Ajak Elemen Masyarakat Flores Timur dan Lembata Terus Bersinergis dan Jaga Keamanan Pilkada
Ratusan Atlet Bela Diri Sikka Atraksi Meriahkan HUT TNI ke-79
Rumah Warga  Manggarai Timur Terbakar, Diduga Korsleting  
Berita ini 21 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 21:43 WITA

Perkuat Kapasitas Pengawasan, Panwascam Larantuka Canangkan Program Gebrak 2711

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 20:25 WITA

Sepuluh Hari Kampanye Paslon Pilkada, Ini Kata Ketua Bawaslu Ngada

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 19:49 WITA

Club Renang Mbira Mera Ende Dapat Pujian dari Penyelenggara Semarang Open Championship

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 18:37 WITA

Potret Hidup Sebagian Warga Sikka, Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Minum Air Kubangan

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 17:45 WITA

Minimnya Fasilitas di Daerah Kendala Para Atlet Renang Mbira Mera Bersaing di Tingkat Nasional

Berita Terbaru