Surat Gembala Uskup Ruteng Sentil Korban Perang dan Gempa Turki

- Jurnalis

Kamis, 9 Maret 2023 - 12:54 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Uskup Ruteng, Mgr. Sipri Hormat

Uskup Ruteng, Mgr. Sipri Hormat

RUTENG, FLORESPOS.net-Dengan mendasarkan diri pada seruan “Berilah Aku Minum”, Uskup Ruteng, Mgr. Sipri Hormat menyentil tentang kondisi riil dunia saat ini.

Uskup Sipri bersuara prihatin dengan perang Rusia dan Ukraina dan gempa bumi di Turki dan Ciganjur.

Dalam kopian Surat Gembala Prapaskah/Paskah 2023 yang diterima wartawan dari Komsos Puspas Keuskupan Ruteng, Kamis (9/3/2023), Uskup Sipri mengatakan, “Berilah Aku Minum” merupakan simbol rintihan orang-orang zaman ini yang terpuruk dalam lembah kesengsaraan mendalam.

“Yesus menyuarakan duka derita setiap orang yang menjerit akan pembebasan dan pertolongan. Begitu banyak orang tak bersalah menjadi korban peperangan yang masif dan mengenaskan di berbagai belahan bumi seperti di Ukraina,” katanya.

Dikatakan, fakta penuh duka juga berupa puluhan ribu orang terjepit dalam puing-puing kehancuran gempa bumi di Turki dan Syria, dan juga di Cianjur, dalam wilayah tanah air ini.

Lalu, tak terbilang jumlah orang-orang yang mengalami kemiskinan dan kelaparan akibat resesi ekonomi dunia. Tak terhitung anak-anak dan perempuan menjadi korban kekerasan di tengah masyarakat dan bahkan di dalam keluarga.

Baca Juga :  Angin Kencang Tumbangkan Pepohonan di Wilayah Kota Reo, Manggarai

Kemudian, sekian banyak keluarga migran dan anak stunting menderita di keuskupan ini. Begitu banyak orang zaman ini yag haus akan perhatian, dukungan dan kasih sayang.

“Yesus mengajak kita semua untuk bergerak menolong semua orang yang menderita. Kita didorong untuk bergandengan tangan merangkai rajutan solidaritas di tengah-tengah dunia yang haus dan lapar ini,” katanya.

Menurutnya, “Berilah Aku minum” adalah juga rintihan Tuhan yang mendorong pastoral ekonomi berkelanjutan di Keuskupan Ruteng pada tahun 2023 ini.

Program pastoral ini sangatlah kontekstual. Sebab data aktual memperlihatkan bahwa sekitar 21 persen warga di Manggarai Raya masih hidup di bawah garis kemiskinan.

Dalam situasi kemelaratan umat ini, lanjut Uskup Sipri, semua dipanggil untuk gencar dan kreatif bersama-sama membangun kesejahteraan ekonomi dan terlibat dalam program mengentaskan kemiskinan di bumi Nucalale ini.

Baca Juga :  Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Diduga Beredar Bebas di Manggarai Raya

Dalam keseharian, lanjut Uskup Sipri, semua saja tidak hanya melakukan karya diakonia karitatif, yang memberikan bantuan material langsung kepada korban yang membutuhkan, tetapi juga karya diakonia transformatif yang menganimasi dan memfasilitasi umat agar dapat mengembangkan ekonomi yang mensejahterakan “di atas kaki sendiri”.

Uskup Sipri mengingatkan semua bahwa Prapaskah dan Paskah bukanlah sekadar perayaan liturgis yang berakhir dengan gegap gempita nyanyian halleluya, melainkan sebuah momentum transformatif.

Perayaan kebangkitan Tuhan merupakan perutusan bagi untuk memperbarui diri dan merajut dunia dengan peradaban kasih.

Sebelumnya, Ketua Komsos Rm. Erik Ratu Pr, mengatakan, seperti biasa Surat Gembala telah dikirim ke mana-mana guna dibacakan. Dengan itu, menjadi perhatian semua di Keuskupan Ruteng ini baik atas situasi dunia, situasi di negara ini hingga keadaan riil kehidupan sehari-hari.

“Surat gembala ini harus dibacakan setiap kali ada pertemuan umat atau pada misa-misa pada masa prapaskah ini,” katanya.*

Penulis: Christo Lawudin / Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

Lima Upaya Mengatur Pertumbuhan Penduduk di Manggarai Barat
BPBD Sikka Distribusi Air Bersih Bagi Ibu Hamil dan Warga Terdampak
Hari Kedua di Ende, BPOLBF Audiens dengan Dinas Pariwisata dan Pelaku Ekraf
Ada Kasus Gigitan HPR, Stok VAR di Dinkes Ende Kosong
Pilkada Mangarai Timur, KPU Akan Gelar Dua Kali Debat Paslon
Senator AWK Fasilitasi Buka Stand Penjualan Produk UMKM NTT di Loby DPD RI
BPOLBF Audiensi dengan Pastor di Ende untuk Program Pengembangan Pariwisata Religi
Uskup Agung Ende Sambut Baik Program Pengembangan Pariwisata Religi di Flores
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Oktober 2024 - 21:10 WITA

Lima Upaya Mengatur Pertumbuhan Penduduk di Manggarai Barat

Kamis, 10 Oktober 2024 - 21:08 WITA

BPBD Sikka Distribusi Air Bersih Bagi Ibu Hamil dan Warga Terdampak

Kamis, 10 Oktober 2024 - 18:00 WITA

Hari Kedua di Ende, BPOLBF Audiens dengan Dinas Pariwisata dan Pelaku Ekraf

Kamis, 10 Oktober 2024 - 13:43 WITA

Ada Kasus Gigitan HPR, Stok VAR di Dinkes Ende Kosong

Rabu, 9 Oktober 2024 - 18:36 WITA

Senator AWK Fasilitasi Buka Stand Penjualan Produk UMKM NTT di Loby DPD RI

Berita Terbaru

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk  dan Keluarga Berencana Mabar NTT, Rafael Guntur.

Nusa Bunga

Lima Upaya Mengatur Pertumbuhan Penduduk di Manggarai Barat

Kamis, 10 Okt 2024 - 21:10 WITA

Nusa Bunga

Ada Kasus Gigitan HPR, Stok VAR di Dinkes Ende Kosong

Kamis, 10 Okt 2024 - 13:43 WITA

Marianus Jefrino

Opini

Kebebasan Berekspresi di Ujung Tanduk

Rabu, 9 Okt 2024 - 21:12 WITA