RUTENG, FLORESPOS.net – Banyak longsoran di sepanjang jalur jalan Nasional Ruteng-Reo, Manggarai, NTT tahun-tahun belakangan ini. Namun, yang ditangani permanen tahun ini, hanya tiga longsoran besar dan abrasi kali Wae Pesi.
Kepada wartawan di Ruteng, Kamis (16/2/2023), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.3.Satuan Kerja Jalan Nasional wilayah Manggarai, Djibrael Tuka Rohi mengatakan, tahun ini, pihaknya fokus menangani longsoran dan abrasi di sepanjang jalur jalan Ruteng-Reo. Yang ditangani permanen ada tiga dengan kategori besar.
“Ada dua longsoran besar dan ada satu titik abrasi yang dikerjakan tahun ini. Biayanya mencapai Rp15 miliar lebih,” katanya.
Dikatakan, pengerjaan longsoran besar dan abrasi itu dikerjakan dengan konstruksi bor pile dan sheet pile agar badan jalan aman dari longsoran. Kontruksi seperti itu yang cocok untuk mengatasi soal pada jalur jalan yang ada.
Menurutnya, pengerjaan pada titik itu tidak berarti mengabaikan yang lainnya. Penanganan longsoran yang sedang dan kecil juga dilakukan agar tidak mengganggu lalu lintas kendaraan Ruteng-Reo. Anggarannya juga ada dalam penanganan tambal sulam pada jalur jalan yang ada.
Untuk pengerjaan tahun ini, lanjut PPK Djibrael, sudah memasuki tahapan pengecekan data lapangan dan desain pengerjaan. Tahapan ini bisa dilakukan pasca kontrak kerja dengan rekanan yang memenangi tender proyek jalan itu.
Keinginannya, demikian PPK Djibrael, semua dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ada sehingga bisa memulai kerja lebih cepat. Kiranya tidak ada kendala serius di lapangan yang mengganggu kelancaran kerja tahapan yang dilakukan.
Sebelumnya, sopir travel, Erwin Nur mengatakan, sejauh ini lalu lintas jalan Ruteng-Reo, lancar saja. Kalau ada gangguan berupa tanah longsoran dan pohon tumbang langsung ditangani satuan kerja jalan yang ada.
“Kita nyaman saja walaupun hujan turun terus belakangan ini. Kesigapan satuan kerja jalan ini patut diapresiasi karena cepat respons bila terjadi sesuatu pada jalur jalan yang ada,” katanya. *
Penulis:Christo Lawudin/Editor:Anton Harus