PT Manggarai Multy Investasi Tetap Setor Deviden ke Daerah

- Jurnalis

Rabu, 8 Februari 2023 - 15:06 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maksimus Man

Maksimus Man

RUTENG, FLORESPOS.net – Sudah lima tahun terakhir ini, PT Manggarai Multy Investasi (MMI) tidak mendapat suplai modal dari Pemkab Manggarai. Tetapi, perusahaan daerah itu tetap menyetor deviden ke daerah sesuai dengan ketentuan usaha perseroan.

Kepada wartawan di Ruteng, Rabu (8/2/2023), Direktur PT MMI, Maksimus Man mengatakan, sesuai dengan ketentuan, perusahaan harus menghitung hasil usaha selama setahun. PT MMI mengikuti semua regulasi itu, termasuk berusaha mendapatkan deviden yang diberikan ke pemilik saham, yakni pemerintah daerah.

“Untuk usaha macam kita, kita harus setor deviden ke daerah. Rutin itu dilakukan setiap tahun. Jumlahnya memang belum signifikan,” katanya.

Dikatakan, untuk tahun 2021 devidennya sebesar Rp 163 juta lebih. Deviden tahun itu baru ditransfer ke daerah akhir tahun 2022 lalu. Bukti penyetoran itu ada.

Baca Juga :  Pemda Ngada Komit Kolaborasi dengan Umat Dibawah Gembala Baru KAE

Menurutnya, deviden tahun 2022 belum diberikan. Prosesnya sedang berjalan sehingga belum diketahui besarannya. Pada saat RUPS nanti baru akan diketahui jumlahnya. Tentu besarannya bergantung pada usaha PT MMI selama tahun berjalan.

PT MMI, demikian Direktur Maksi Man, berusaha terus secara profesional dengan modal yang diberikan pemilik saham sejak awal berdirinya. Usaha berjalan bagus walaupun sejak tahun 2018 tidak lagi mendapat suntikan modal dari pemegang saham, terutama dari Pemkab Manggarai.

Ditanya total modal usaha yang diberikan pemilik perusahaan daerah, Direktur Maksi Man menjelaskan, sesuai dengan data yang ada, totalnya mencapai sebesar Rp 10 miliar lebih. Penyertaan modal itu diberikan sejak awal berdiri hingga tahun 2017 lalu.

Baca Juga :  Demi Efektivitas Operasi Pasar, Pemkab Matim Akan Libatkan BumDes

Dengan modal yang ada, lanjut Direktur Maksi Man, perusahaan bekerja menjual aneka kebutuhan pokok masyarakat seperti material bangunan, pipa-pipa air, pupuk, dan lain-lain. PT MMI bersaing dengan perusahaan lain di daerah ini dalam melayani kebutuhan masyarakat.

Sebelumnya, seorang warga Kota Ruteng, Stefan Mbaa mengatakan, PT MMI sepertinya cukup eksis dalam dunia usaha. Tidak menonjol sekali, tetapi terlihat di lapangan dalam melayani kebutuhan masyarakat, terutama material bangunan dan perpipaan.

“Di kampung kami, pipa untuk air usaha swadaya dibeli dari PT MMI. Harga tidak terlalu jauh beda denga yang dijual di toko-toko yang ada,” katanya. *

Penulis:Christo Lawudin/Editor:Anton Harus

Berita Terkait

BPOLBF Audiensi dengan Pastor di Ende untuk Program Pengembangan Pariwisata Religi
Uskup Agung Ende Sambut Baik Program Pengembangan Pariwisata Religi di Flores
Sutarno, Pedagang Bakso di Kota Bajawa Resmi Terima Mobil Undian Simpedes 
Merasa Profesinya Dihina , Hendrikus Polisikan Dua Warga Nagekeo
Senator dari NTT Jadi Pimpinan Komite II DPD RI, Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Warga Ende Enggan Jadi KPPS di Pilkada, KPU Ungkap Penyebabnya dan Cari Solusi
8 Negara Ikuti IFG Labuan Bajo Maraton
Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Minum Air Kubangan, Mayestatis: Pemda Sikka Jangan Tunggu Laporan
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 Oktober 2024 - 16:03 WITA

BPOLBF Audiensi dengan Pastor di Ende untuk Program Pengembangan Pariwisata Religi

Rabu, 9 Oktober 2024 - 15:57 WITA

Uskup Agung Ende Sambut Baik Program Pengembangan Pariwisata Religi di Flores

Rabu, 9 Oktober 2024 - 14:48 WITA

Sutarno, Pedagang Bakso di Kota Bajawa Resmi Terima Mobil Undian Simpedes 

Rabu, 9 Oktober 2024 - 14:31 WITA

Merasa Profesinya Dihina , Hendrikus Polisikan Dua Warga Nagekeo

Rabu, 9 Oktober 2024 - 11:01 WITA

Senator dari NTT Jadi Pimpinan Komite II DPD RI, Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru