BORONG, FLORESPOS.net – Cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi terjadi di wilayah Manggarai Timur. Hal ini memicu bencan alam banjir dan tanah longsor. Kondisi geografis berbukit-bukit dan labil membuat tanah mudah longsor. Untuk itu warga diminta untuk selalu waspada.
Demikian Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Manggarai Timur, Petrus Sudin, Rabu (8/2/2022). Sudin mengatakan, kondisi topografis wilayah Manggarai Timur sebagian besar di wilayah perbukitan.
Bencana alam tanah longsor beberapa hari lalu terjadi di Kampung Pos, Desa Wangkar Weli, Kecamatan Lamba Leda Timur. Pada peristiwa ini tiga unit rumah warga nyaris tergerus tanah longsor.
Potensi ancaman bencana bagi masyarakat sejauh ini masih tinggi. Curah hujan di Manggarai Timur masih turun sehingga diminta supaya tetap waspada terutama didaerah pegunungan yang sering hujan.
Dibeberapa daerah pegunungan seperti Lamba Leda Selatan, Lamba Leda, Lamba Leda Timur, Sambi Rampas, Elar, dan Rana Mese hujan terun setiap hari. Pihak BPBD sudah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan untuk selalau memberikan informasi kepada masyarakat terutama berkaitan dengan cuaca yang kurang bersahabat. Warga diminta agar selalu hati hati saat keluar rumah. *
Penulis: Albert Harianto/Editor:Anton Harus