BAJAWA, FLORESPOS.net – RD.Dr.Rofinus Neto Wuli, S.Fil., M.Si (Han), Ketua Divisi Pastoral TNI-Polri Keuskupan Agung Ende, Rabu (25/1-2023) memimpin perayaan Natal dan Tahun Baru bersama ( Nataru ) bagi keluarga besar TNI pada Kodim 1625 Ngada.
Perayaan Ekaristi yang dihadiri oleh segenap Perwira, anggota TNI Kodim 1625 Ngada, anggota Persit Kartika Chandra Kirana dan PNS pada lingkungan Kodim 1625 Ngada berlangsung sederhana namun khidmad.
Perayaan Ekaristi Nataru, bertema “Pulanglah Mereka Ke Negerinya Melalui Jalan Lain (Matius 2:12) dan Sub Tema“Hikmat Natal Mengarah Pada Jalan Yang Benar, Yang DiLalui Prajurit Dan Keluarga TNI AD Kodim 1625/Ngada.
Dalam khotbahnya Romo Rony mengatakan perayaan Natal dan Tahun Baru bersama di lingkungan TNI pada Kodim 1625 Ngada merupakan sejarah baru karena baru pertama dilakukan di bawah pimpinan Kodim 1625 Ngada Letkol Czi Deni Wahyu Setiyawan S.H.
Romo Rony yang juga adalah seorang pastor bantuan TNI dan Polri ini mengatakan, hikmat Natal selalu membawa sukacita dan damai yang juga harus dialami oleh para prajurit TNI dan keluarga karena Yesus datang untuk membebaskan umatnya dari belenggu dosa.
Oleh dia yang lahir di kandang Betlehem, wafat di kayu salib dan kemudian bangkit di antara orang mati, naik ke surga menyiapkan tempat bagi umatnya, kita dilahirkan kembali sebagai ciptaan baru.
Orang-orang Majus dari Timur dengan bantuan bintang yang hadir dan merupakan perjumpaan yang sangat istimewa dengan Sang Juru Selamat yang kembali tidak dengan jalan yang mereka datang namun menggunakan jalan lain untuk kembali ke negerinya seperti yang tertulis di dalam Alkitab ” Maka pulanglah orang-orang Majus itu melalui jalan lain”.
Jalan lain dapat dipahami juga secara spiritual yang artinya sesudah bertemu dengan Yesus yang adalah Mesias , orang tidak lagi menjalani hidup dengan cara lama.
Cara lama adalah cara yang tidak baik yang tidak perlu ditiru termasuk di lingkungan TNI Angkatan Darat pada Kodim 1625 Ngada.
Dengan demikian Natal juga mengajak umat Kristiani pada lingkungan Kodim 1625 Ngada untuk menemukan jalan baru dalam mewartakan kasih Tuhan kepada sesama.
Jalan Baru adalah melalui jalan yang benar sebagaimana ditunjukkan Tuhan itu sendiri.
Dikatakannya pula bahwa walaupun berbeda agama ataupun suku maupun golongan budaya namun sebagai prajurit harus berjalan bersama dalam tugas negara yang diemban.
Sebagai anggota TNI tugas yang diemban adalah sebuah tanggung jawab yang terus dirawat karena merupakan sebuah anugerah.
Dengan berjalan bersama tentunya dimampukan untuk peduli lebih cepat, bangkit lebih kuat membangun kembali kehidupan dari keterpurukan dalam berbagai bidang akibat pandemi Covid 19.
Mempopulerkan kembali budaya jujur, menggemakan pertobatan ekologis di tengah maraknya kerusakan lingkungan hidup dan mengedepankan kehidupan politik yang beretika menjelang pesta demokrasi Tahun 2024.
TNI yang harus netral dalam urusan politik namun para istri yang tergabung dalam Persit Kartika Chandra Kirana mempunyai hak politik untuk tidak mempengaruhi suaminya yang adalah Prajurit TNI.
Kasih Allah dapat diwartakan dengan cara hidup yang lebih baik dari hari ke hari.
Romo Rony juga menekankan tentang kehidupan solidaritas bagi yang membutuhkan seperti yang terkenal bencana alam.
“Kasih Allah dalam peristiwa Natal dan tahun baru bersama ini memanggil kita untuk selalu peduli pada sesama yang membutuhkan,” tambahnya.
Komandan Kodim 1625/Ngada Letkol Czi Deni Wahyu Setiyawan S.H dalam sambutannya usai misa mengatakan bahwa dengan adanya Perayaan Misa Ekaristi Nataru di Kodim 1625/Ngada ini di harapkan kepada seluruh anggota yang beragama Katholik dan Kristen agar lebih tingkatkan pribadi
tingkatkan pribadi yang semakin baik kehidupan kerohaniannya serta wawasan toleransi beragama.
Untuk itu dirinya mengajak kepada seluruh anggota dan keluarga Besar Kodim 1625/Ngada untuk sama-sama melakukan hal yang baik.
Dikatakan kebaikan merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh kita semua dan harus kita tunjukan kepada sesama umat beragama. Selain itu, dirinya pun berpesan kepada seluruh anggota Kodim Ngada untuk selalu menjaga dan meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Kunci kesuksesan dan keberhasilan kita di dalam melaksanakan tugas selalu bersandar pada Tuhan Yang Maha Esa. Sekecil apapun pekerjaan itu, hanya Tuhanlah sandaran terbaik”.ungkap Dandim.*
Penulis: Wim de Rozari/Editor:Anton Harus
