Soal Air Minum Tiga Desa di Manggarai, Baru Berhasil Diatasi Tahun 2022

- Jurnalis

Selasa, 17 Januari 2023 - 14:24 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Perumda Tirta Komodo Manggarai, Marsel Sudirman

Direktur Perumda Tirta Komodo Manggarai, Marsel Sudirman

RUTENG, FLORESPOS.net – Persoalan air minum yang dialami ribuan warga tiga desa di Kecamatan Wae Rii, Manggarai, NTT, baru berhasil teratasi pada tahun 2022 lalu. Tiga desa itu, yakni Golo Watu, Ranggi, dan Desa Golo Wua.

Menurut Direktur Perumda Tirta Komodo Manggarai, Marsel Sudirman yang ditemui wartawan di Ruteng, Selasa  (17/1/2023), publik tahu tentang kesulitan warga tiga  desa akan air minum sejak dahulu. Upaya untuk menjawabi persoalan baik oleh pemerintah maupun yang lembaga lain bukan tidak ada.

“Tetapi, hasilnya belum maksimal. Pelayanan air tidak sesuai dengan harapan. Akar soalnya belum diatasi,”katanya.

Dikatakan, upaya nyata dari Perumda sudah dilakukan tahun 2016. Tetapi, kembali selalu gagal untuk mencapai pelayanan yang maksimal akibat persoalan teknis berkaitan sumber air.

Dalam proses panjang perencanaan yang matang, demikian mantan anggota TNI ini, pihaknya memutuskan untuk memasok air dari Kecamatan Langke Rembong agar tidak ada lagi hambatan. Jangkauan yang panjang tidak boleh menjadi soal dalam perluasan jaringan air minum tersebut.

Baca Juga :  BPBD Ende Turun ke Lokasi Bencana, Data Kerusakan Rumah dan Berikan Logistik

Keputusan itu, lanjut Direktur Marsel, langsung diikuti dengan pengerjaan jaringan menuju tiga desa itu. Pengerjaan jaringan berjalan sesuai dengan rencana dan proyek rampung hingga diresmikan oleh Pemkab yang diwakili Wabup Heri Ngabut, Desember tahun lalu.

Direktur Marsel menjelaskan, dari total 3.000-an penerima program MBR di Manggarai tahun 2022, sebanyak 934 sambungan rumah berasal dari Desa Ranggi, Golo Watu, dan Golo Wua. Jumlah yang tidak terbilang kecil untuk ukuran sambungan meteran air di desa-desa.

Menyusul keberhasilan itu, Direktur Marsel meminta perhatian masyarakat agar menjaga jaringan air yang ada. Kalau ada soal harus diinformasikan ke Perumda untuk diselesaikan dengan baik.

Baca Juga :  Andalkan Tuhan

Ingat, yang menikmat air itu banyak orang. Kalau satu rumah ada lima orang, hitung saja dengan 934 meteran tersambung. Bukanlah ribuan orang mendapat manfaat dari pelayanan air minum itu. Karena itu, apa yang ada harus dijaga dengan baik agar kondisi  tidak kembali seperti dulu.

Wabup Heri Ngabut saat berbicara pada momen peresmian air minum  pada tiga desa itu mengatakan, tugas pemimpin adalah mengalirkan kebaikan. Melalui Perumda Air Minum Tirta Komodo, Pemkab Manggarai mengalirkannya kebaikan itu melalui aliran air ke tiga desa ini.

“Saya meminta perhatia warga agar memanfaatkan sebaik-baiknya air yang disediakan ini. Air harus digunakan  untuk meningkatkan kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat penerima manfaat,” katanya. *

Penulis: Christo Lawudin/Editor:Anton Harus

Berita Terkait

Perkuat Kapasitas Pengawasan, Panwascam Larantuka Canangkan Program Gebrak 2711
Sepuluh Hari Kampanye Paslon Pilkada, Ini Kata Ketua Bawaslu Ngada
Club Renang Mbira Mera Ende Dapat Pujian dari Penyelenggara Semarang Open Championship
Potret Hidup Sebagian Warga Sikka, Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Minum Air Kubangan
Minimnya Fasilitas di Daerah Kendala Para Atlet Renang Mbira Mera Bersaing di Tingkat Nasional
Dandim Simanjuntak Ajak Elemen Masyarakat Flores Timur dan Lembata Terus Bersinergis dan Jaga Keamanan Pilkada
Ratusan Atlet Bela Diri Sikka Atraksi Meriahkan HUT TNI ke-79
Rumah Warga  Manggarai Timur Terbakar, Diduga Korsleting  
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 21:43 WITA

Perkuat Kapasitas Pengawasan, Panwascam Larantuka Canangkan Program Gebrak 2711

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 20:25 WITA

Sepuluh Hari Kampanye Paslon Pilkada, Ini Kata Ketua Bawaslu Ngada

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 19:49 WITA

Club Renang Mbira Mera Ende Dapat Pujian dari Penyelenggara Semarang Open Championship

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 18:37 WITA

Potret Hidup Sebagian Warga Sikka, Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Minum Air Kubangan

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 17:45 WITA

Minimnya Fasilitas di Daerah Kendala Para Atlet Renang Mbira Mera Bersaing di Tingkat Nasional

Berita Terbaru