Berjibaku Di Tengah Kubangan Lumpur Pasar Batu Cermin, Dua Amrol Penuh Sampah

- Jurnalis

Minggu, 25 Desember 2022 - 13:08 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu amrol depan Pasar Rakyat Batu Cermin Labuan Bajo Mabar, penuh sampah. Gambar diambil, Sabtu (24/12/2022). Foto: Andre During

Salah satu amrol depan Pasar Rakyat Batu Cermin Labuan Bajo Mabar, penuh sampah. Gambar diambil, Sabtu (24/12/2022). Foto: Andre During

LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Kondisi Pasar Rakyat Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT), amat memprihatinkan, Sabtu (24/12/2022) pagi.

Tak hanya karena sampah, para pembeli maupun penjual terpaksa berjibaku di tengah kubangan lumpur area pasar harian itu, dampak dari curah hujan tinggi hari-hari terakhir mengguyur ibu kota Mabar tersebut.

“Ini menyebalkan. Pasar ini (Batu Cermin) sampah terus, bau busuk terus. Sekarang berjibaku dengan lumpur. Sial. Buset,” ujar seorang ibu yang tengah menyeberang lumpur di area pasar tersebut untuk berbelanja.

Omelan perempuan berbadan tambun berambut sebahu itu, juga senada dikomentari ibu bapa lain yang juga tengah berbelanja di pasar harian di tengah Kota Labuan Bajo itu. Sementara cuaca setempat, sekitar jam 08 pagi Wita itu tak bersahabat, gerimis terus.

Baca Juga :  Resmi! Yustinus Sani Berhenti dari Jabatan Dirut Perumda Ende

Pengamatan media ini ketika itu, kondisi Pasar Rakyat Batu Cermin yang paling jorok gegara lumpur antara lain kompleks los pasar ikan, los penjualan daging ayam, dan lapak-lapak dagangan aneka sayur. Ketiga los/lapak slingberhadapan langsung satu sama lain.

Bibir jalan umum depan pasar tersebut juga dikuasai para pedagang beragam sayur yang menggunakan mobil mini bak terbuka. Aneka sayur dtersebutantara lain boncis, wortel, kentang, alpukat, labu, tomat, bawang putih/bawang merah, jahe, terung, dan sere.

Pada bahu jalan tersebut juga disesaki pedagang ikan dan buah-buahan seperti pisang. Di sepanjang jalan itu juga banyak warung makan dan lain sebagainya.

Baca Juga :  KTT ASEAN Sukses, Manggarai Barat Dipromosi Gratis

Pada pintu masuk dan keluar Pasar Rakyat Batu Cermin juga dua amrol/tong sampah besar dari besipenuh sesak anekaasampah seperti sayur busuk, kantongan plastik dan lain-lain.

Dalam berbagai kesempatan sebelumnya secara terpisah,Kasat Pol.PP Mabar Stefanus Salut, Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup Mabar Sebas Wantung, dsertaKadis Perdagangan dan Perindustrian Mabar Gayetanus Danggur menyayangkan kondisi pasar Rakyat Batu Cermin.

Selain tidak sedikit pedagang yang berjualan di bahu jalan depan pasar menggunakan mobil mini bak terbuka, bau busuk, ampah dan lain-lain.SBerkali-kali disosialisasikan petugas untuk tidak berjualan di bahu jalan dan lain-lain, tapi tetap dilanggar. *

Penulis: Andre Durung / Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

Bank NTT Berikan Bantuan Paket Sembako untuk 100 Anak Stunting di Ngada
MenEkraf Teuku Riefky Harsya: Ekonomi Kreatif Pilar Penting Kemandirian Ekonomi Nasional
Serap Aspirasi Pedagang, Lukman Riberu Komitmen Tata Pasar Inpres Larantuka dan Perbaiki JTP
Desa Membangun Kota Menata, Anton Hadjon-Matias Enai: Lanjutkan dan Tuntaskan
Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Lakukan Penanganan SPBUN Ende Selatan Pasca Diterjang Ombak
Labu Kuning Bisa Mengobati Beberapa Gejala Penyakit, Salah Satunya Darah Tinggi
Titik Nol Timur Pulau Flores di Basira-Flores Timur, Lukman Riberu dan Zakarias Paun: Supaya Jadi Jalan Trans Nasional
Anak di Bawah Umur Terjaring Operasi Turangga 2024, Polisi: Orangtua Jangan Jerumuskan Anak
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 3 November 2024 - 13:31 WITA

Bank NTT Berikan Bantuan Paket Sembako untuk 100 Anak Stunting di Ngada

Sabtu, 2 November 2024 - 21:50 WITA

MenEkraf Teuku Riefky Harsya: Ekonomi Kreatif Pilar Penting Kemandirian Ekonomi Nasional

Sabtu, 2 November 2024 - 20:55 WITA

Serap Aspirasi Pedagang, Lukman Riberu Komitmen Tata Pasar Inpres Larantuka dan Perbaiki JTP

Sabtu, 2 November 2024 - 15:08 WITA

Desa Membangun Kota Menata, Anton Hadjon-Matias Enai: Lanjutkan dan Tuntaskan

Sabtu, 2 November 2024 - 09:53 WITA

Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Lakukan Penanganan SPBUN Ende Selatan Pasca Diterjang Ombak

Berita Terbaru