Masih Kosong Stok Kondom Bagi ODHA dan PSK di Manggarai

- Jurnalis

Sabtu, 3 Desember 2022 - 21:00 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Pengelola KPAD Manggarai, Kosmas Takung

Sekretaris Pengelola KPAD Manggarai, Kosmas Takung

Penulis: Christo Lawudin / Editor: Anton Harus

RUTENG, FLORESPOS.net-Stok kondom yang disediakan pemerintah untuk orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dan pekerja seks komersial (PSK) di Manggarai, NTT hingga kini masih kosong.

Kepada wartawan per telepon, Sabtu (3/12/2022), Sekretaris Pengelola KPAD Manggarai, Kosmas Takung mengatakan, sasaran program kondom sudah tahu keadaan itu sejak awal tahun ini. Sepanjang tahun ini memang telah diupayakan agar kekosongan terisi agar pemanfaat seperti ODHA, PSK, dan waria bisa nyaman.

“Jalur permintaan sudah jelas. Tetapi, tahun ini, tidak ada alokasi dari KPA Nasional melalui KPAD Provinsi ke kita. Stok masih tetap belum terisi,” katanya.

Baca Juga :  Indeks Nilai Literasi dan Numerasi Sekolah di Manggarai Sangat Buruk

Dikatakan, terbaru KPAD Manggarai telah berkomunikasi langsung dengan Sekretaris KPAD Provinsi atas persoalan yang ada. Respons antusias dan positif untuk mengatasi persoalan yang berkaitan dengan tidak adanya kondom itu.

Menurutnya, dalam komunikasi itu sudah kepastian bahwa  pasokan yang baru segera akan tiba di Kupang. Jika sudah ada, maka prioritas diberikan ke Manggarai. Kondom itu pun bisa dipastikan didistribusikan dalam waktu tidak terlalu lama, yakni pekan depan.

Selama ini, demikian pensiunan PNS itu, permintaan tinggi dari para pengguna baik datang sendiri ke KPAD di Ruteng maupun lewat telepon. Permintaan itu tidak saja dari ODHA, juga PSK dan waria. Karena kondisi, maka para pemanfaat itu diminta untuk membeli sendiri dahulu.

Baca Juga :  Rendah, Partisipasi Pemilih Pemilu Tiga Kecamatan di Manggarai

Beli sendiri, lanjut Kosmas Takung, apakah dilakukan para pemanfaat? Hal itu yang tidak diketahui persis. Tetapi, kalau mau menjaga diri dan orang terdekat, maka pengaman itu harus selalu ada dan tersedia setiap waktu.

Sebelumnya, warga Kota Ruteng, Lorens Teor mengatakan, HIV/AIDS ini tidak baru. Semua juga tahu bahwa obatnya belum ada hingga sekarang ini. Maka untuk mencegahnya siapapun tidak melakukan hal-hal berisiko.

“Siapapun harus bisa jaga diri agar tidak terkena HIV dan lalu jadi AIDS. Sudah banyak tips untuk mencegah, maka itu harus dilakukan,” katanya.*

Berita Terkait

Hasil Pleno Pilkada KPU Tingkat Kabupaten Manggarai Timur, Paket Akur Menang
Anggota DPR RI Julie Laiskodat Salurkan Bantuan Ribuan Anakan Tanaman Buah kepada Petani di Ende
PJ Bupati Matim Serahkan SK Perpanjangan Masa Jabatan Kades 
Angota DPRD Nando Watu Dorong Pengembangan Desa Digital di Ende Dimulai dari Detusoko
Rekapitulasi KPU: Edi-Weng Raih Suara Terbanyak Pilkada Manggarai Barat
OPINI PENDIDIKAN: 5 Kompetensi yang Harus Dimiliki Seorang Guru di Era Digital
Gunung Api Anak Ranaka di Manggarai NTT Naik Status Ke Level Waspada
5.741 Warga Manggarai Raya Ikuti Tes PPPK di Labuan Bajo
Berita ini 60 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 12:37 WITA

Hasil Pleno Pilkada KPU Tingkat Kabupaten Manggarai Timur, Paket Akur Menang

Kamis, 5 Desember 2024 - 12:30 WITA

Anggota DPR RI Julie Laiskodat Salurkan Bantuan Ribuan Anakan Tanaman Buah kepada Petani di Ende

Kamis, 5 Desember 2024 - 07:15 WITA

PJ Bupati Matim Serahkan SK Perpanjangan Masa Jabatan Kades 

Rabu, 4 Desember 2024 - 16:55 WITA

Angota DPRD Nando Watu Dorong Pengembangan Desa Digital di Ende Dimulai dari Detusoko

Rabu, 4 Desember 2024 - 16:16 WITA

Rekapitulasi KPU: Edi-Weng Raih Suara Terbanyak Pilkada Manggarai Barat

Berita Terbaru

Penjabat Bupati Manggarai Timur, Boni Hasudungan menyerahkan SK kepada Kades se Manggarai Timur .

Nusa Bunga

PJ Bupati Matim Serahkan SK Perpanjangan Masa Jabatan Kades 

Kamis, 5 Des 2024 - 07:15 WITA