LARANTUKA, FLORESPOS.net-Sekolah Menengah Pertama Swasta (SMPS) Katolik Mater Inviolata mengawali tahun 2023 dengan prestasi membanggakan bagi lembaga pendidikan itu sendiri maupun Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pasalnya, enam orang duta lembaga pendidikan ini berhasil meraih 5 medali emas dan 6 medali perunggu. Atas perolehan 11 medali itu, SMPS Katolik Mater Inviolata dinobatkan sebagai juara umum dan berhak memboyong piala bergilir Lomba Olimpiade Sains se Kabupaten Lembata dan Kabupeten Flotim.

Lomba Olimpiade Sains ini diselenggarakan oleh SMA Frateran (SMATER) Don Bosco Lewoleba, Kabupaten Lembata. Lomba berlangsung pada Jumat (27/1/2023) di Lewoleba, diikuti oleh 17 sekolah dengan jumlah 22 tim.

“Kami juara umum 1 Tim A dan Juara 3 Tim B. Kami meraih 11 medali terdiri dari 5 emas dan 6 perunggu. Mendapat 2 piala tetap dan 1 piala bergilir sebagai Juara Umum,” kata Karolus K. Ruron, S.Pd., Guru Pendamping Duta Sains SMPS Mater Inviolata kepada Florespos.net, Rabu (1/2/2023).

Duta Peraih Medali

Adapun 11 medali itu masing-masing diperoleh Fransiska Angelina Nula Tapowolo meraih Juara 1 (medali emas) untuk kategori Tim dan urutan 1 The Best Mapel IPA (medali emas), Petronela Angelina Fernandez meraih Juara 3 (medali perunggu) untuk kategori Tim dan urutan 3 The Best Mapel IPS (medali perunggu), Yohana Caecilia Saya Geroda meraih Juara 1 (medali emas) untuk kategori Tim dan urutan 3 The Best Mapel IPS (medali perunggu).

Duta Lomba Olimpiade Sains, Kepala Sekolah dan guru Pendamping dijemput dan dikalungi selendang di Pelabuhan Larantuka, Rabu (1/2/2023) pagi

Selanjutnya, Thomas Villanova Wisnu K.S Maran meraih Juara 1 (medali emas) untuk kategori Tim dan urutan 3 The Best Mapel IPS (medali perunggu), Wilhelmus Boli Mado meraih Juara 3 (medali perunggu) untuk kategori Tim, Yosef Tukan Daen Korebima meraih Juara 3 (medali perunggu) untuk kategori Tim dan urutan 1 The Best Mapel IPS (medali emas).

Yohana Caecilia Saya Geroda, mewakili rekan-rekan kepada Florespos.net, mengaku kaget dan bangga dengan prestasi yang diraih.

Dia bersama rekan-rekan akan terus belajar menjadi lebih baik dan berharap menjadi dayaungkit bagi siswa-siswi SMPS Katolik Mater Inviolata terus belajar dan berkompetisi.

Luar Biasa dan Hebat

Sementara itu Kepala SMPS Katolik Mater Inviolata Larantuka, Suster Ermelinda Seri Ngampu, SSpS, kepada Florespos.net, mengatakan, lomba Olimpiade Sains itu dilaksanakan setiap tahun dan ini merupakan tahun ketiga.

“SMPS Katolik Mater Inviolata selalu partisipasi setiap tahun. Tahun lalu kami juara dua dan tahun ini juara umum. Soal juara kemudian, tapi tujuan kami, anak-anak bisa belajar sesuatu yang baru dan berkompetisi,” katanya.

Suster Ermelinda mengaku persiapan mereka pada lomba tahun ini memang sangat singkat. Tetapi, siswa-siswinya sudah mempunyai kemampuan. Para guru hanya membimbing, dan mendampingi mereka belajar dan berkompetisi.

“Hasilnya, anak-anak ini luar biasa dan hebat. Mereka ikut lomba tanpa ada kisi-kisi. Mereka belajar secara umum saja. Dasarnya anak-anak ini punya kemampuan sehingga kami hanya membimbing dan mendampingi,” katanya.

Suster Ermelinda berharap siswa-siswinya yang meraih juara dan medali tetap setia, belajar supaya lebih baik lagi, dan terus berkompetisi.

Duta Lomba Olimpiade Sains, Kepala Sekolah dan guru Pendamping dijemput dan dikalungi selendang di Pelabuhan Larantuka, Rabu (1/2/2023) pagi

Perolehan prestasi tersebut, diharapkan juga memotivasi siswa-siswi lain untuk terus belajar dan menjadi terbaik bagi sekolah, orang tua dan dirinya sendiri.

“Tetap setia. Jangan rasa puas dengan ini, tapi terus belajar dan belajar. Terus mendorong teman-teman lain supaya bisa lebih baik lagi,” kata Suster Ermelinda.

Pantauan Florespos.net, Rabu (1/2/2023) pagi, 6 orang duta Lomba Olimpiade Sains, guru Pendamping dan Kepala Sekolah (Kepsek) tiba di Larantuka menggunakan kapel cepat dari Lewoleba, Kabupaten Lembata.

Duta Lomba Olimpiade Sains, Kepala Sekolah (Kepsek) dan guru Pendamping diarak para guru dan siswa-siswi dengan iringan drum band menuju ke SMPS Katolik Mater Inviolata di Balela, Kecamatan Larantuka, Rabu (1/2/2023) pagi

Mereka dijemput dan diarak para guru dan siswa-siswi SMPS Katolik Mater Inviolata dengan drum band menuju lembaga pendidikan yang berlokasi di Balela, Kecamatan Larantuka.

“Kami tidak berpikir sampai begini acara penjemputan. Tapi ini adalah bentuk penghargaan terhadap perjuangan anak-anak. Mereka luar biasa dan hebat,” tutup Suster Ermelinda.*

Penulis: Wentho Eliando / Editor: Anton Harus

Silahkan dishare :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *