MAUMERE, FLORESPOS.net-Jurnalis Warga yang terdiri dari perwakilan kelompok penyandang disabilitas, transpuan, pemuda dan mahasiswa, gelar doa bersama usai mengikuti kegiatan mentoring IV tentang pendalaman materi penulisan opini dan feature di Rindu Lokaria Homsteay Jalan Nairoa, RT.011/RW.012 Desa Habi, Kecamatan Kangae, Sabtu 21 Januari 2023.
Kegiatan mentoring diselenggarakan oleh Pena Inklusi bekerja sama dengan Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara (PPMN).
Hadir dalam kegiatan doa bersama, Yulius Regang Koordinator Jurnalis Warga, Walburgus Abulat selaku narasumber dan para Jurnalis Warga antara lain Silvy Chiphy, Ellen Mistica Bemu, Barbara Maria, Maria Yustanti, Maria Herliana, Kornel Wuli dan Daniel Alot.
Doa mohon kesuksesan pelaksanaan pemilu serentak 2024 dibawakan oleh anggota Jurnalis Warga Maria Yustanti Du’a Miro.
Dalam intensinya, mohon agar Tuhan senantiasa memberkati dan melindungi para penyelenggara pemilu, dan semua pihak yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan yang pelaksanaanya dilakukan serentak dapat berjalan aman, lancar, jujur dan adil.
“Semoga Tuhan senantiasa melimpahkan berkat kepada para penyelenggara pemilu sehingga pelaksanaan demokrasi secara serentak ini berjalan aman, jujur, adil sehingga menghasilkan pemimpin yang memiliki hati untuk rakyat, termasuk kelompok,” pinta Tanti.
Kegiatan doa bersama digelar setelah Jurnalis Warga mengikuti kegiatan mentoring IV tentang Pendalaman materi penulisan opini dan feature yang dibawakan langsung oleh Wall Abulat, Jurnalis senior sekaligus Redaktur Pelaksana pada media Flores Pos Net (Cetak dan Online) dan Pojok Bebas.
Wall Abulat menjelaskan secara rinci materi tentang penulisan Feature yaitu karya khas yang ditulis berdasarkan daya pikat manusia/human interest dan tidak terikat pada tata penulisan yang baku seperti berita langsung/straight news.
Wall abulat menegaskan bahwa penulisan feature lebih ringan dan mengutamakan daya pikat manusia.
“Tulisan feature cocok untuk penulisan profil seseorang atau profil dampingan dengan memadukan unsur 5 W + H secara mendalam yang disertai data yang kuat dan dibahasakan secara ringan dan menarik,” tandasnya.
Terkait penulisan opini, Wall Abulat menyodorkan 4 resep jitu antara lain, pertama menentukan masalah aktual untuk dibahas, kedua membaca situasi atau keadaan di sekitar, ketiga mengumpulkan data terkait isu yang actual dan mulai menulis.
Di sela-sela diskusi, Koordinator Jurnalis Warga selaku perwakilan PPMN, Yulius Regang mengharapkan kepada JW Pensil untuk menulis dan terus menuslis tentang pemilu serentak demi terwujudnya pemilu yang inklusif bagi kelompok rentan.
Dalam sesi diskusi yang dipandu langsung oleh KJW Sikka Yulius Regang anggota JW menyampaikan unek-unek seputar pemilu serentak 2024.
Ellen Mystica Bemu menyampaikan tahapan seleksi dan proses wawancara calon anggota PPS tingkat desa/kelurahan.
“Materi wawancaranya seputar Undang-Undang Pemilu dan Peraturan KPU tentang tugas pokok dan fungsi penyelenggara pemilu, integitas dan netralitas sebagai penyelenggara pemilu,” terang Ellen.
Pada saat bersamaan, Daniel Alot, anggota Jurnalis Warga yang lolos seleksi sebagai panitia adhock (PPK) tingkat Kecamatan Magepanda, memyampaikan terima kasih kepada Pena Inklusi dan PPN yang telah mengakomodir dirinya menjadi anggota JW.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Pena Inklusi dan PPMN yang telah menerima saya menjadi salah satu anggota JW. Berkat dukungan dan motivasi selama kegiatan pelatihan berlangsung, saya tergerak untuk melibatkan diri menjadi salah satu panitia adhock dalam pemilu serentak 2024 mendatang. Selain berkontribusi melalui karya jurnalistik, saya juga terlibat secara langsung untuk pemilu serentak 2024,” papar Daniel.
JW berkomitmen menyukseskan pemilu serentak 2024 baik melalui karya-karya jurnalistik, dan menyebarluaskan informasi tentang pemilu kepada masyarakat luas. *
Penulis: Maria Herliana dan Barbara Maria V.Volly Kei
Editor: Anton Harus