LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Setelah mengalami kering kerontang berhari-hari pada pekan-pekan awal Januari 2023, Labuan Bajo ibu kota Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) akhirnya dihantam hujan angin, Senin (16/1/2023), sekitar pukul 7.00 Wita.
Pantauan Florespos.net, Senin itu (16/1/2023), tanda-tanda hujan segera turun sejak subuh, cuaca setempat tampak mendung. Sekitar pukul 7.00 Wita pagi itu hujan lebat disertai angin kencang menghantam ibu kota Mabar tersebut.
Jalan-jalan sepi. Namun sejumlah bibir bangunan pada beberapa ruas jalan dipenuhi orang berteduh, berlindung selamatkan diri supaya tidak basah akibat diterpa hujan. Tampak di antara mereka itu berseragam keki, berseragam sekolah dan sebagainya.
“Mati. Bisa-bisa tidak ikut apel. Parah hujan angin pagi begini,” komentar sejumlah pegawai berseragam keki yang sedang berteduh di emperan toko, tidak jauh dari kompleks Kantor Bupati Mabar.
“Tapi kalau tidak hujan mati petani kita. Karena selama ini tidak hujan. Banyak padi dan jagung yang sudah layu. Juga ada sawah yang belum tanam karena tak ada air,” komentar yang lainnya.
Malam sebelumnya, Minggu (15/1/2023) sekitar pukul 00.00, kota pariwisata super premium itu juga sempat hujan, namun tidak terlalu lebat. Hari-hari sebelumnya wilayah itu kering kerontang dan cuacanya sangat panas.
Hingga berita ini dikirim ke redaksi belum ada laporan dampak buruk dari cuaca buruk tersebut.*
Penulis: Andre Durung / Editor: Wentho Eliando