Berstatus Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi, Masyarakat Tetap Tenang

- Jurnalis

Sabtu, 30 Maret 2024 - 16:35 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur Erupsi. Gambar diambil pada Januari 2024. Foto: Wentho Eliando

Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur Erupsi. Gambar diambil pada Januari 2024. Foto: Wentho Eliando

LARANTUKA, FLORESPOS.net-Gunung Lewotobi Laki-laki di Kecamatan Wulanggitang dan Kecamatan Ilebura, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), dalam dua hari ini kembali erupsi (meletus). Masyarakat setempat diharapkan tetap tenang dan mengikuti arahan Pemerintah Daerah (Pemda).

“Telah terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, NTT pada 30 Maret 2024 pukul 15:24 Wita. Namun tinggi kolom abu tidak teramati. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 4.4 mm dan durasi ± 5 menit 41 detik. Saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status Level II (Waspada),” demikian keterangan tertulis KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi Laki-laki, Sabtu (30/3/2024) siang.

Sebelumnya, Jumat (29/3/2024) dalam keterangan yang sama, dilaporkan terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pukul 20:07 Wita. Erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 500 meter di atas puncak atau 2.084 meter di atas permukaan laut.

Baca Juga :  Penjabat Bupati Harap Kepengurusan Askab yang Baru Bawa Sepak Bola Ende ke Level Nasional

“Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah selatan dan barat daya. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 7.4 mm dan durasi ± 6 menit 12 detik”.

Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi Laki-laki pada Sabtu (30/3/2024) siang merekomendasikan, agar masyarakat di sekitar dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 2 kilometer (Km) dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki serta sektoral 3 km pada arah Utara-Timur Laut dan 5 Km pada sektor Timur Laut.

Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Baca Juga :  Pengadaan Traktor Menjawabi Kebutuhan Petani Ngada

Masyarakat di sekitar juga direkomendasikan agar mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

Pemda juga senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang.

Untuk diketahui, saat ini seluruh warga terdampak langsung yang mendiami wilayah Kecamatan Wulanggitang dan Kecamatan Ilebura yang mengungsi di Posko Boru, Kecamatan Wulanggitang, Posko Konga di Kecamatan Titehena dan rumah-rumah warga sudah kembali ke rumah masing-masing. *

Penulis: Wentho Eliando I Editor: Anton Harus

Berita Terkait

FOTO BERITA: Telan Anggaran Miliaran Rupiah, Bangunan di Kawasan Terminal Weri-Larantuka Dibiarkan Terlantar
Satu Rumah Warga di Manggarai Timur di Lahap Si Jago Merah
Manggarai Barat Layak Miliki Hotel Sendiri, Punya Tanah Dan Perusahan Daerah
Mendesak, Perumda Bidadari Manggarai Barat Dievaluasi
Mendes Yandri Susanto Dorong Desa Jadi Penyuplai Bahan Baku Program MBG
Pemasaran Menjadi Faktor Kunci Mendorong Kinerja Sektor Pariwisata
RSUD Bajawa Ditunjuk untuk Pemeriksaan Kesehatan Lulusan ASN
Uskup Budi Kleden: Reba Adalah Nilai yang Perlu Diteruskan
Berita ini 42 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 16:00 WITA

FOTO BERITA: Telan Anggaran Miliaran Rupiah, Bangunan di Kawasan Terminal Weri-Larantuka Dibiarkan Terlantar

Jumat, 17 Januari 2025 - 12:00 WITA

Satu Rumah Warga di Manggarai Timur di Lahap Si Jago Merah

Jumat, 17 Januari 2025 - 10:13 WITA

Manggarai Barat Layak Miliki Hotel Sendiri, Punya Tanah Dan Perusahan Daerah

Kamis, 16 Januari 2025 - 19:29 WITA

Mendes Yandri Susanto Dorong Desa Jadi Penyuplai Bahan Baku Program MBG

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:37 WITA

Pemasaran Menjadi Faktor Kunci Mendorong Kinerja Sektor Pariwisata

Berita Terbaru

Inosensius Enryco Mokos, M. I. Kom

Opini

Memutus Rantai TPPO NTT (Sebuah Ajakan Transformatif)

Sabtu, 18 Jan 2025 - 09:37 WITA

Inosensius Enryco Mokos

Opini

Makan Bergizi Gratis, Menu Sehat untuk Generasi Emas

Jumat, 17 Jan 2025 - 14:53 WITA

Nusa Bunga

Satu Rumah Warga di Manggarai Timur di Lahap Si Jago Merah

Jumat, 17 Jan 2025 - 12:00 WITA