ENDE, FLORESPOS.net-Bupati Ngada, Provinsi NTT, Andreas Paru, Sabtu (23/3/2024) pagi hadir di tengah dosen dan ratusan mahasiswa Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat (STPM) St. Ursula Ende di aula kampus tersebut.
Kehadiran Bupati Ngada memberikan motivasi dan inspirasi kepada mahasiswa- mahasiswa STPM yang dikemas dengan kuliah umum bersama Bupati Ngada.
Bupati Ngada datang bersama Ketua PKK Ngada, Cecilia Sarjiyem Paru dan Kasubag Tata Usaha Pimpinan, Staf Ahli dan Kepegawaian Setda Ngada, Donatus Meak.
Bupati diterima Ketua Yayasan Nusa Taruni Bhakti, Sr. Theresia Sri Biastuti OSU, Ketua STPM St Ursula, Yulita Eme dan para dosen. Saat datang di kampus ini Bupati Andreas diterima dengan tarian adat dari Ngada, Bajawa.
Bupati Ngada Andreas Paru mengatakan kehadirannya di tengah mahasiswa karena diundang oleh pihak kampus untuk memberikan motivasi kepada mahasiswa.
“Saya bagi ilmu kepada para mahasiswa yang sebentar lagi kembali ke masyarakat untuk praktikkan dan konkretkan di masyarakat,” katanya.
Dikatakan Bupati Ngada, kondisi saat ini tantangan yang dihadapi yaitu pergeseran nilai dan pola pikir. Kampus mesti menekankan pada pendidik nilai dan mengembangkan kretivitas mahasiswa agar melahirkan sarjana yang berintegritas.
Kampus Ursula yang memiliki cirikhas pada pembentukan karakter mesti mempertahankan dan memperkuat hal ini.
Bupati juga mengatakan kepada mahasiswa agar jangan takut dan psimis dengan masalah di luar. Jika memiliki karakter dan integritas maka akan mampu menghadapi dan menyelesaikannya.
Selanjutnya materi kuliah umum dari orang nomor satu di Kabupaten Ngada itu dibawakan dalam cerita tentang apa yang telah dilakukannya di tanah Ngada mulai dari Program Tante Nela Paris hingga terobosan untuk membangun Ngada.
Bupati Andreas menyampaikan terima kasih kepada yayasan dan civitas akademi STPM St Ursula yang telah memberikan ruang dan kesempatan memberikan kuliah umum di kampus tersebut.
“Untuk investasi di dunia pendidikan, saya akan buka ruang seluas- luasnya. Jika ada ruang kerja sama di bidang lain maka kita lakukan,” katanya.
Ketua Yayasan Nusa Taruni Bhakti, Sr Theresia Sri Biastuti, OSU dengan kehadiran Bupati Ngada di kampus ini dan memberikan kuliah maka mahasiswa semakin dimampukan untuk tantangan di tengah masyarakat.
“Selamat datang untuk bapak Bupati dan ibu di kampus Ursula Ende. Terima kasih untuk waktunya bersama kami di kampus ini,” katanya.
Ketua STPM St Ursula Ende, Yulitae Eme, S.Sos, M.Si mengatakan Bupati Ngada adalah orang pertama yang datang dalam jabatan bupati untuk memberikan kuliah umum di kampus ini.
Kata Yulitae, Bupati Ngada datang memberikan kuliah umum dalam waktu yang tepat karena saat ini kampus ini dalam rangkaian dies natalis.
“Bapak Bupati datang dalam waktu yang tepat karena saat ini kami dalam rangkaian kegiatan HUT STPM yang berpuncak pada 6 April 2024,” katanya.
Terselenggaranya kegiatan ini berkat dukungan yayasan. Kuliah ini disambut baik oleh kampus untuk mendekatkan kampus dengan dunia rill di lapangan.
“Mari timbah pengalaman berharga ini karena pengalaman berharga tidak jatuh di sembarang tempat. STPM adalah tempat yang tepat untuk Bupati Ngada membagikan pengalaman berharga itu,” kata Yulitae.
Yulitae mengatakan lembaga pendidikan ini membuka hati untuk kuliah umum tersebut dan berharap kuliah tamu ini jadi pintu masuk kerja sama lembaga ini dengan Pemkab Ngada kedepannya.
Kuliah umum itu dimoderatori oleh Dosen STPM St Ursula, Paskalis F.X Hurint. Kuliah Umum dilanjutkan dengan dialog bersama. Bupati Andreas juga membawakan dua nomor lagu dengan mahasiswi STPM St Ursula Ende. *
Penulis: Willy Aran I Editor: Wentho Eliando