Polres Manggarai Barat Tetapkan 4 Tersangka Penyelundupan Komodo

- Jurnalis

Rabu, 1 November 2023 - 19:03 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LABUAN BAJO, FLORESPOS.net-Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) Nusa Tenggara Timur (NTT) menetapkan 4 tersangka penyelundupan Komodo, hewan langka dan dilindungi Undang-Undang.

Keempat tersangka masing-masing berinisial H asal Bali dan I, A, M asal Mabar. H pelaku utama, A, M sebagai penangkap Komodo, dan I penghubung antara pembeli dan penangkap.

Kepada wartawan Wakil Polres Mabar, Kompol Budi Guna di Mapolres Mabar di Labuan Bajo, Rabu (1/11/ 2023), menegaskan, siapapun terlibat penyeludupan Komodo akan ditindak tegas. Pihaknya terus melakukan pengembangan penyelidikan terhadap kasus ini, proses hukum.

Diungkapkan, kasus penyelundupan Komodo terbongkar berkat kerja sama berbagai pihak, antara lain sopir truk yang hendak membawa Komodo keluar Mabar, pihak Karantina, dan BKSDA NTT, disamping kepolisian.

Komodo yang hendak diselundupkan itu adalah Komodo anak dan sudah mati. Saat diamankan, kaki dan mulut Komodo dalam kondisi terikat. Barang bukti yang berhasil diamakan di antaranya kayu/jaring penangkap, dan sepeda motor.

Baca Juga :  Senja di Puncak Parapuar

Masih Kompol Budi Guna, selama 2023 sudah 5 ekor Komodo diselundupan ke luar Mabar. Pertama Juni, kedua September, dan ketiga akhir Oktober.

Daerah tujuan 5 ekor Komodo yakni Bali dan Jawa. Sedangkan asal ke 5 Komodo yakni Taman Nasional Komodo (TNK) Mabar, tepatnya Pulau Rinca. Ke 5 Komodo tersebut 2 mati dan 3 hidup.

Pembeli dan penangkap ke 5 Komodo oknum yang sama. Khusus penangkap tidak punya pekerjaan, pengangguran, ujar Kompol Budi Guna.

Ancaman hukuman kepada para pelaku yakni kurungan 5 tahun penjara dan denda Rp. 5 juta. Para pelaku di antaranya dituntut dengan UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistimnya.

Komodo adalah hewan langka yang dilindungi Undang- Undang dan juga rentan punah. Karenanya Polres Mabar berkomitmen untuk tindak tegas siapan yang terlibat. Polres terus melakukan pengembangan penyelidikan terhadap 4 tersangka.

Baca Juga :  Pemkab Gencar Data UMKM di Manggarai Barat

Dari keterangan yang dihimpun Polres Mabar, lanjut Kompol Budi Guna, harga jual Komodo tersebut kisaran Rp. 20 jutaan/ekor. Untuk penangkap dibayar Rp.2 juta/ekor dan janji untuk penghubung Rp.500 ribu/ekor.

Pihak Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) NTT, dalam hal ini  Koordinator Cagar Alam (CA) Wae Wu’ul Mabar, Udin, pada kesempatan sama menyangkan kejadian penyelundupan Komodo itu.

Selain menyayangkan kejadian tersebut, jajaran BBKSDA dari tingkat pusat hingga provinsi NTT juga sampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berhasil menggagaIkan penyelundupan Komodo pada Oktober kemarin, 2023.

Komodo anak yang mati ketika hendak diselundup itu akibat hipoksia, atau kekurangan oksigen/sesak napas, beber Udin menanggapi wartawan saat itu.

Informasi yang beredar di Labuan Bajo bahwa pada Rabu (1/11/2023) ada juga warga di wilayah TNK yang dimangsa Komodo pada hari yang sama. *

Penulis: Andre Durung / Editor: Wentho Eliando

Berita Terkait

DBD Manggarai Barat Meningkat, Tembus 484 Kasus
Warga Terdampak Mengungsi Akibat Letusan Lewotobi Mencapai 5.816 Jiwa
Flores United FC Matangkan Tim Hadapi Persena di Grup A Soeratin Cup Kupang
Erupsi dan Awan Panas Guguran Lewotobi Semakin Intens, Tinggi Kolom Abu Mencapai 5000 Meter
Pagi Ini Gunung Lewotobi Meletus Lagi, Disertai Guguran Awan Panas
Gunung Lewotobi Kembali Meletus dengan Gemuruh dan Lontaran Lava Pijar
Tinjau Lokasi Bencana Letusan Lewotobi di Flores Timur, Wamensos Agus Jabo: Kondisinya Sangat Parah
Jika Diperlukan, Pemkab Ende Siap Ungsikan Warga di Sekitar Gunung Iya
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 21:34 WITA

DBD Manggarai Barat Meningkat, Tembus 484 Kasus

Kamis, 7 November 2024 - 18:18 WITA

Warga Terdampak Mengungsi Akibat Letusan Lewotobi Mencapai 5.816 Jiwa

Kamis, 7 November 2024 - 17:50 WITA

Flores United FC Matangkan Tim Hadapi Persena di Grup A Soeratin Cup Kupang

Kamis, 7 November 2024 - 11:42 WITA

Erupsi dan Awan Panas Guguran Lewotobi Semakin Intens, Tinggi Kolom Abu Mencapai 5000 Meter

Kamis, 7 November 2024 - 11:40 WITA

Pagi Ini Gunung Lewotobi Meletus Lagi, Disertai Guguran Awan Panas

Berita Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan Manggarai Barat, Adrianus Ojo

Nusa Bunga

DBD Manggarai Barat Meningkat, Tembus 484 Kasus

Kamis, 7 Nov 2024 - 21:34 WITA